sumedangekspres – Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli bersama Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumedang, KH. Dadang Setiawan, menghadiri acara groundbreaking revitalisasi Masjid Sholahuddin Al-Ayyubi serta pembangunan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Klinik Pratama Aisyiyah Sumedang, Senin (9/12).
Acara tersebut berlangsung di Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara, dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Baznas Jabar, Baznas Sumedang, Kemenag Sumedang, dinas terkait, dan warga Muhammadiyah.
Pj Bupati Yudia Ramli menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan proyek ini, yang dinilainya membawa manfaat besar bagi masyarakat.
Baca Juga:Audiensi AMX di DPMPTSP Sumedang Terkait Dugaan Pembangunan Perumahan Ilegal dan Dampak LingkunganKapolres Sumedang Berikan Penghargaan kepada Pelajar yang Membantu Tangkap Napi
“Ini adalah masjid yang insya Allah ramah bagi jamaah. Musafir yang datang akan mendapatkan pelayanan maksimal, termasuk cek kesehatan gratis,” ujarnya.
Ia juga menegaskan dukungan pemerintah terhadap revitalisasi masjid dan pembangunan fasilitas kesehatan tersebut.
“Semoga Muhammadiyah Sumedang semakin berkontribusi dalam pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sumedang,” lanjutnya.
Yudia berharap proyek ini menjadi bukti nyata bahwa Muhammadiyah terus berperan aktif dalam pembangunan daerah, khususnya melalui penyediaan fasilitas ibadah dan kesehatan yang terintegrasi.
Ketua PDM Sumedang, KH. Dadang Setiawan, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan pemerintah terhadap proyek ini.
“Pembangunan ini secara tidak langsung mendukung program pemerintah.
Ini adalah wujud semangat Muhammadiyah pada Milad ke-112 untuk menghadirkan kemakmuran bagi semua,” katanya.
Ia menambahkan bahwa revitalisasi Masjid Sholahuddin Al-Ayyubi dan pembangunan IGD Klinik Aisyiyah adalah langkah nyata untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.
Baca Juga:Teh Cinot dan Generasi Muda Tanjungkerta: Kolaborasi untuk Masa Depan HijauGus Miftah Klarifikasi dan Minta Maaf Terkait Candaan Penjual Es yang Viral
“Warga dapat menikmati fasilitas masjid sekaligus layanan kesehatan sebagai bentuk kontribusi kami dalam menciptakan kesejahteraan bersama,” tutupnya.
Direktur Klinik Aisyiyah Sumedang, Maman Koswara, mengungkapkan harapannya bahwa pembangunan IGD dapat memenuhi kebutuhan layanan kesehatan darurat yang berkualitas dan mudah diakses masyarakat.
“Dengan adanya IGD, masyarakat sekitar dapat memperoleh penanganan medis darurat dengan cepat tanpa harus merujuk ke fasilitas yang lebih jauh,” jelasnya.
Fasilitas IGD ini dirancang dengan peralatan modern dan didukung oleh tenaga medis profesional, sehingga mampu menangani berbagai kondisi darurat secara efektif.
“IGD ini tidak hanya meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan, tetapi juga mendukung misi sosial Klinik Aisyiyah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang merata dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat,” tambah Maman.