sumedangekspres, KOTA – Pengamat politik dan demokrasi Sumedang, Ade Sunarya, memberikan apresiasi terhadap sikap Gubernur Jawa Barat (Jabar) terpilih periode 2024-2029, Dedi Mulyadi (DM), yang menolak pengadaan mobil dinas baru untuk gubernur. Menurut DM, jika pengadaan tersebut telah dianggarkan, sebaiknya dialihkan untuk kegiatan lain yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
“Sikap ini merupakan langkah luar biasa dari Dedi Mulyadi sebagai kepala daerah di tengah era demokrasi yang semakin mahal saat ini,” ujar Ade Sunarya kepada Sumeks, Senin (14/1).
Ade menyoroti, tidak sedikit kepala daerah yang memanfaatkan jabatan untuk menikmati seluruh fasilitas, bahkan terjerumus pada penyalahgunaan kekuasaan demi kepentingan pribadi atau kelompok.
Baca Juga:Api Sambar Tangki, Motor Warga Ujungjaya Ludes TerbakarKPU Sumedang Bubarkan PPK dan PPS di Cimanggung
“Biaya pilkada langsung yang tinggi kerap membuat kepala daerah menjadi rakus,” kata Ade.
Ia juga menambahkan perlunya evaluasi menyeluruh terkait mekanisme pilkada langsung agar lebih efektif dan efisien.
Ade menilai Dedi Mulyadi sebagai teladan bagi seluruh kepala daerah di Indonesia.
“DM adalah sosok kepala daerah yang sederhana dan berpihak pada kepentingan rakyat. Rekam jejaknya selama 15 tahun memimpin di Kabupaten Purwakarta, baik sebagai wakil bupati maupun bupati, sudah membuktikan integritasnya,” paparnya.
Lebih lanjut, Ade menyoroti latar belakang DM sebagai aktivis organisasi sejak masa mahasiswa yang menjadikan karakternya tangguh dan berintegritas.
“Penempaan pengalaman di ‘kawah candradimuka’ saat menjadi mahasiswa membentuk jiwa kepemimpinan DM yang kuat,” tambahnya.
Ade berharap Dedi Mulyadi tetap konsisten mempertahankan karakter kepemimpinannya selama menjabat sebagai Gubernur Jabar.
Baca Juga:Penumpang Sepi, Sopir Angkot di Sumedang MeranaSiswa SD di Sumedang Mulai Terima Makan Siang Bergizi Gratis
“Semoga DM mampu menjalankan tugasnya secara profesional dan objektif, termasuk dalam kapasitasnya sebagai pejabat pembina kepegawaian yang memiliki wewenang penting,” tutup Ade.
Dengan sikap dan langkahnya yang berpihak pada masyarakat, Dedi Mulyadi diharapkan dapat membawa Jawa Barat menuju masa depan yang lebih baik. (bim)