sumedangekspres – Fenomena berburu koin yang tengah marak di Bandung kini menjadi sorotan karena dampak negatifnya terhadap kondisi Taman Tegallega.
Aktivitas warga yang berburu koin untuk ditukarkan menjadi saldo uang melalui aplikasi digital telah menyebabkan kerusakan pada berbagai fasilitas taman, seperti paving block yang rusak dan rumput buatan yang terkelupas.
Meski petugas keamanan taman telah berulang kali memberikan peringatan dan melarang aktivitas ini, banyak warga tetap kembali bahkan nekat memasuki area terlarang seperti area Monumen Tegallega.
Baca Juga:Aplikasi Penghasil Uang, Pembahasan Lengkap Tentang Koin Jagat yang Lagi Viral!Dahlan Iskan Kagum PHR Punya 11 Ribu Lebih Sumur Minyak Aktif di Blok Rokan
Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan kerusakan yang lebih parah jika tidak segera diambil tindakan.
Kerusakan di Taman Tegalega semakin terlihat parah. Banyak lantai taman yang hancur, dengan paving block yang dicungkil dan tanah yang digali oleh para pemburu koin.
Menurut informasi dari berbagai sumber di internet, ada dugaan bahwa koin-koin tersebut terkubur di dalam tanah, sehingga mendorong warga untuk menggali tanpa memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan sekitar.
Kerusakan ini tidak hanya mengganggu estetika taman, tetapi juga mengurangi kenyamanan pengunjung lain yang ingin menikmati suasana taman.
Fenomena berburu koin ini semakin hari semakin ramai. Dari siang hingga malam, jumlah peserta yang terlibat terus bertambah. (***)