Korsleting Listrik, Rumah Nenden Ludes Terbakar

PADAMKAN: Petugas Pemadam Kebakaran saat berupaya memadamkan api yang membakar rumah semi permanen.
ISTIMEWA, PADAMKAN: Petugas Pemadam Kebakaran saat berupaya memadamkan api yang membakar rumah semi permanen.
0 Komentar

sumedangekspres, PAMULIHAN – Rumah semi permanen di Dusun Cikohkol RT 01/03, Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat ludes terbakar, Selasa (28/1) malam.

Rumah milik Nenden (46) berukuran 10 x 15 meter persegi hangus seluruhnya. Kepala Bidang Damkar pada Satpol PP Kabupaten Sumedang, Cece Ruhiat mengatakan peristiwa kebakaran tersebut diduga dipicu karena adanya korsleting listrik di dalam bangunan rumah semi permanen tersebut.

“Dari hasil asessmen yang dilakukan petugas Damkar, kebakaran itu diduga disebabkan karena korsleting listrik,” kata Cece, Rabu (29/1).

Baca Juga:Bazar PSBK Dongkrak Omzet Pelaku UMKM di SumedangDony Akan Tata Sarana Olahraga di Sumedang

Dikatakan, peristiwa kebakaran rumah semi permanen ini, dilaporkan terjadi pada pukul 21.30.

Setelah menerima laporan tersebut, Regu Piket 3 UPT Damkar Wilayah Tanjungsari, bersama Bidang Damkar dan Anggota Piket Damkar Kota, langsung bergerak cepat menuju lokasi kebakaran untuk melakukan upaya pemadaman.

“Upaya pemadaman ini dibantu juga Babinsa, Babinkamtibmas, PMI, Relawan damkar (DIMAS), dan warga setempat,” jelasnya.

Dikatakan, upaya pemdaman berlangsung hingga pukul 23.30 dan api berhasil dipadamkan.

“Upaya pemadaman hingga pendinginan di lokasi kebakaran itu, memakan waktu sekitar 2 jam,” terangnya.

Cece juga memastikan bahwa peristiwa kebakaran di wilayah Cigendel Kecamatan Pamulihan itu, tidak menimbulkan korban jiwa.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, paling hanya kerugian material saja, dengan taksiran kerugian mencapai Rp 300 jutaan” tutur Cece.

Cece mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di Sumedang, agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap setiap potensi yang dapat memicu terjadinya kebakaran.

Baca Juga:BPBD Sumedang Imbau Warga Waspada Hadapi Hujan EkstrimPerusahaan Pailit, Buruh Gelar Orasi di Cimanggung

Sementara itu, Kepala UPTD Damkar Tanjungsari Yudi Raharja menjelaskan kebakaran pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang kemudian melaporkan kejadian ini kepada petugas pemadam kebakaran.

Dikatakan, Tim piket UPT Damkar Tanjungsari segera merespons laporan tersebut dan bergegas menuju lokasi kejadian.

“Begitu menerima laporan, kami langsung mengerahkan tim untuk menangani pemadaman,” ujar Yudi.

Pemilik rumah, Ibu Nenden (46), seorang ibu rumah tangga, hanya bisa menyaksikan rumahnya dilalap api. Warga sekitar turut membantu proses evakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Api berhasil dijinakkan setelah upaya pemadaman selama hampir dua jam, yakni dari pukul 21.45 hingga 23.30. (bim/kos)

0 Komentar