sumedangekspres, JATINANGOR – Pemerintah Desa (Pemdes) Cipacing, Kecamatan Jatinangor, melakukan fogging atau pengasapan di RW 10 RT 01 untuk mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), Selasa (11/2). Langkah tersebut diambil setelah adanya laporan warga yang terjangkit penyakit akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti tersebut.
Kepala Desa Cipacing, Dede Juariah, melalui Kepala Dusun 3 Surya menegaskan, fogging merupakan langkah konkret dalam menekan penyebaran DBD.
“Kami ingin memastikan lingkungan warga tetap sehat dan terbebas dari wabah DBD,” ujarnya.
Baca Juga:Kades dan BPD Jatihurip Berharap BUMDes Sukses Kelola 20% Dana Desa untuk Ketahanan PanganDesa Mekarjaya Fokus Program Ketahanan Pangan Berbasis Hortikultura
Fogging dilakukan di sekitar rumah warga serta titik-titik yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti selokan dan tempat penampungan air. Selain itu, pemerintah desa mengimbau warga untuk menerapkan pola hidup bersih dengan rutin menguras bak mandi, menutup tempat penyimpanan air, serta membuang barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
Pemdes Cipacing berkomitmen untuk terus mengawal kesehatan masyarakat melalui berbagai langkah preventif dan mengajak warga berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. (kos)