Di Tanjung Duriat, PWI Sumedang Gahtering Jelang Munggahan, Ade Hadeli: Ikon Wisata Sumedang

Di Tanjung Duriat, PWI Sumedang Gahtering Jelang Munggahan, Ade Hadeli: Ikon Wisata Sumedang
Di Tanjung Duriat, PWI Sumedang Gahtering Jelang Munggahan, Ade Hadeli: Ikon Wisata Sumedang - (ist)
0 Komentar

sumedangekspres, KOTA– Menjelang munggahan bulan suci Ramadan, objek wisata Tanjung Duriat Sumedang dikunjungi para jurnalis yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sumedang untuk melakukan gathering sekaligus bakti sosial pada Jumat 14 Februari 2025.

Ketua PWI Sumedang, Ade Hadeli, mengatakan bahwa Tanjung Duriat dipilih sebagai lokasi gathering karena menawarkan keindahan yang luar biasa. Menurutnya, Tanjung Duriat bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga ikon kebanggaan pariwisata di Sumedang.

“Saya memilih Tanjung Duriat sebagai tempat gathering karena destinasi ini menawarkan keindahan yang luar biasa. Bagi saya, Tanjung Duriat bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga ikon kebanggaan pariwisata di Sumedang,” ucapnya.

Baca Juga:Wamen Ossy Serahkan 1641 Sertifikat di Majalengka, Bentuk Komitmen Negara wujudkan Keadilan dan KesejahteraanMengungkap Identitas Orang Tua Jackie Chan Sang Aktor Laga Legendaris

Owner Tanjung Duriat, Arif Respati, mengatakan bahwa menjelang Ramadan, tradisi munggahan menjadi momen spesial bagi banyak keluarga. Salah satu tempat yang menjadi favorit untuk piknik munggahan adalah Wisata Tanjung Duriat, Sumedang.

“Menjelang tradisi munggahan, kami ingin Tanjung Duriat menjadi tempat terbaik bagi keluarga untuk menikmati momen tersebut dengan nyaman. View-nya langsung menghadap Bendungan Jatigede, ditambah banyaknya pepohonan yang membuat suasana lebih adem,” kata Arif.

Ia mengucapkan terima kasih kepada PWI Sumedang yang telah berkunjung ke Tanjung Duriat. Berada di tepi Bendungan Jatigede, lanjut Arif, destinasi ini menawarkan pemandangan spektakuler dengan fasilitas lengkap untuk bersantai bersama keluarga.

“Pemandangan indah sekaligus fasilitas yang lengkap menjadi daya tarik utama Tanjung Duriat. Terima kasih kepada rekan-rekan PWI yang telah menjadi pengunjung pertama di musim munggahan ini,” tambah Arif.

Untuk menikmati keindahan Tanjung Duriat, sambung Arif, pengunjung cukup membayar tiket masuk dengan harga yang terjangkau. Tiket dewasa pada hari biasa seharga 20 ribu rupiah, sedangkan saat akhir pekan menjadi 25 ribu rupiah. Untuk anak-anak usia enam hingga sepuluh tahun, tiket masuk berlaku sepanjang hari dengan harga 10 ribu rupiah.

“Kami juga sudah menyediakan pembayaran cashless menggunakan QRIS, jadi lebih praktis buat pengunjung,” jelas Arif.

Selain piknik, pengunjung juga bisa mencoba berbagai atraksi menarik. Hammock Net seharga 10 ribu rupiah per orang, Giant Swing 20 ribu rupiah per orang, Glass Deck 15 ribu rupiah per orang, Rabbit Garden 15 ribu rupiah per orang, Sensasi 360 mulai dari 10 hingga 15 ribu rupiah per orang, Skuter Mini atau Listrik 15 ribu rupiah per sesi, serta Perahu Tour Jatigede seharga 20 ribu rupiah per orang.

0 Komentar