Sekda Tuti: Waspadai Lonjakan Harga Sembako Jelang Bulan Puasa

MELONJAK: Sekda Tuti Ruswati saat mengikuti Zoom Meeting Pengendalian Inflasi Tahun 2025 yang digelar Kemendag
ISTIMEWA, MELONJAK: Sekda Tuti Ruswati saat mengikuti Zoom Meeting Pengendalian Inflasi Tahun 2025 yang digelar Kemendagri di Command Center PPS, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres, KOTA – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati mengungkapkan bahwa seminggu menjelang Ramadan 2025 harga kebutuhan pokok di Kabupaten Sumedang selatif stabil sehingga tidak terjadi inflasi. Hal itu disampaikan Sekda usai mengikuti Zoom Meeting Pengendalian Inflasi Tahun 2025 yang digelar Kementerian Dalam Negeri Plt. Sekjen Kemendagri Komjen Pol.Tomsi Tohir Balaw.

“Untuk Kabupaten Sumedang Indeks Perkembangan Harga (IPH) di minus 1,24. Jadi tidak inflasi, cenderung deflasi,” kata Tuti di Command Center, PPS, baru-baru ini.

Sekda Tuti Ruswati menyebutkan, dalam zoom meting tersebut dibahas terkait evaluasi harga kebutuhan pokok di seluruh Indonesia. Menurutnya, hal yang harus diperhatikan bagaimana pendistribusian Sembako agar tetap terjaga.

Baca Juga:Jumsih Pasar Tanjungsari Buat Pengunjung NyamanPadi Gogo Dorong Swasembada Pangan di Dusun Cinagreg

“Stoknya banyak di pasaran dan permintaan masyarakat belum terlalu tinggi sehingga kita perlu lihat juga di lapangan seperti apa pendistribusiannya,” kata Tuti.

Tuti mengingatkan bahwa ada beberapa komoditas yang harus jadi perhatian akan kenaikan harganya menjelang Ramadan.

“Karena kita sebentar lagi masuk bulan Ramadan. Seperti Telur, Beras, Bawang Merah, Cabai Rawit dan lainnya. Tapi sekarang harganya masih stabil di Kabupaten Sumedang. Tetapi bergerak per harinya sehingga kita perlu antisipasi,” tuturnya.

Tuti menjelaskan, apabila ada kenaikan yang signifikan dari HET (Harga Eceran Tertinggi), maka pihaknya akan langsung mengambil upaya-upaya untuk menekan harga agar tidak terjadi inflasi menjelang Ramadan dan Idul Fitri. (red)

0 Komentar