Terminal Ciakar Sepi, Transportasi Online Dinilai Berpengaruh

LENGANG: Kondisi Terminal Bus Ciakar Kabupaten Sumedang yang serta terdapat hanya beberapa penumpang, Rabu (5/
LENGANG: Kondisi Terminal Bus Ciakar Kabupaten Sumedang yang serta terdapat hanya beberapa penumpang, Rabu (5/3).
0 Komentar

sumedangekspres, KOTA – Terminal Ciakar tampak sepi tanpa aktivitas penumpang yang signifikan, Rabu (5/3). Kondisi tersebut dinilai semakin mengkhawatirkan bagi angkutan umum yang beroperasi di terminal tersebut.

Koordinator Staf Terminal, Ace Surcaya, mengungkapkan, sepinya Terminal Ciakar disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah maraknya transportasi online.

“Kondisi terminal sangat sepi, penumpang bisa dihitung dengan jari,” ujarnya kepada Sumeks, kemarin.

Baca Juga:Pemdes Rancamulya Salurkan Dana Desa untuk BLT Program Pemilahan Sampah Ciledre Butuh Bantuan Pemerintah

Menurutnya, semakin banyak masyarakat yang memilih layanan transportasi berbasis aplikasi seperti Gojek, Grab, dan Maxim karena kemudahan dalam pemesanan dan fleksibilitas layanan. Hal itu berdampak signifikan terhadap jumlah penumpang bus dan angkutan umum di terminal.

“Sejak kehadiran transportasi online, penumpang bus semakin berkurang. Dulu banyak yang menggunakan bus, tetapi sekarang makin sepi. Perubahan zaman sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan angkutan umum,” jelasnya.

Ia menambahkan, masyarakat kini lebih memilih kendaraan online karena lebih praktis, terutama bagi mereka yang ingin mudik.

“Sekarang orang ingin yang cepat dan mudah. Misalnya, layanan GrabCar bisa menjemput langsung ke rumah, sehingga minat terhadap bus menurun drastis,” katanya.

Sepinya Terminal Ciakar berdampak besar pada pendapatan operator bus dan angkutan umum. Bahkan, beberapa kendaraan umum mulai mengalami kesulitan operasional akibat minimnya penumpang.

“Biasanya terminal ramai, sekarang sepi. Ini membuat pemasukan berkurang, bahkan banyak kendaraan umum yang berhenti beroperasi karena tidak ada pemasukan,” imbuhnya.

Ace berharap jumlah penumpang di Terminal Ciakar kembali meningkat, terutama saat musim mudik Lebaran.

Baca Juga:Pengadilan Agama Sumedang Tingkatkan Pelayanan dengan e-CourtTidak Jauh Dari Kota Sumedang, Puluhan Tahun Jalan Cikoneng-Gorowong Rusak Parah

“Semoga saat Lebaran nanti lebih banyak penumpang yang memilih bus untuk perjalanan mudik dari berbagai daerah,” tuturnya.

Ia juga menyarankan adanya regulasi yang lebih ketat terhadap transportasi online agar tidak sepenuhnya menggeser eksistensi angkutan umum.

“Seharusnya kendaraan online dibatasi agar masyarakat tetap menggunakan angkutan umum. Jika tidak, keberadaan bus dan kendaraan umum bisa semakin terancam,” pungkasnya. (kki)

0 Komentar