sumedangekspres, PASEH – Mengantisipasi cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan pergerakan tanah dan kebocoran pada jalur pipa transmisi Cioray Gede, Kecamatan Paseh. Perumda Air Minum Tirta Medal Kabupaten Sumedang membentuk tim siaga khusus.
Langkah tersebut dilakukan untuk menjaga kontinuitas distribusi air bersih ke wilayah pelayanan, yakni Cabang Tomo (1.000 SL), Cabang Paseh (100 SL), dan Cabang Ujung Jaya (1.500 SL). Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Medal Sumedang, Rd Moch Taufik Suriakusumah, menyatakan, pihaknya telah menyiapkan langkah antisipatif guna mengatasi kemungkinan gangguan distribusi air.
“Kami terus memantau kondisi distribusi air di seluruh unit pelayanan agar masyarakat tetap mendapatkan pasokan air bersih secara optimal,” ujar Taufik, Senin (19/5).
Baca Juga:Solidaritas Tanpa Batas! Aparat dan Warga Kompak Bangun Jalan di Desa PamulihanKades Kebonjati Harapkan Koperasi Merah Putih Bisa Sejahterakan Warga
Sebagai bentuk kesiapsiagaan, Perumda Air Minum Tirta Medal telah membentuk tim dengan jumlah personel sebanyak 20 orang. Mereka dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing beranggotakan 10 orang, dan disiagakan selama 24 jam di lokasi rawan pipa bocor sepanjang jalur transmisi Cioray Gede yang mencapai 3.500 meter.
Langkah ini untuk memastikan kelancaran pendistribusian air bersih dan siap siaga melakukan perbaikan jika terjadi kebocoran akibat pergeseran tanah saat hujan lebat. Selain pembentukan tim siaga, Perumda Air Minum Tirta Medal juga mengoptimalkan produksi dan pengolahan air di Instalasi Pengolahan Air (IPA) untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi.
Kualitas air tetap dijaga agar sesuai standar kesehatan, dengan memastikan ketersediaan bahan baku air di sumber-sumber utama. Armada tangki air juga disiagakan sebagai langkah antisipasi jika terjadi gangguan distribusi.
Perumda Air Minum Tirta Medal mengimbau masyarakat untuk menggunakan air secara bijak dan melaporkan segera jika ada gangguan layanan.
“Kami juga menyediakan call center yang aktif 24 jam agar masyarakat dapat melaporkan keluhan dengan cepat. Dengan langkah ini, kami berharap distribusi air bersih dapat berjalan lancar dan kebutuhan air bersih masyarakat Sumedang dapat terpenuhi,” pungkas Taufik. (red)