CIMALAKA — Dua orang pelajar warga Kecamatan Paseh harus meregang nyawa setelah motor yang mereka tumpangi menabrak truk boks.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Raya Cirebon–Bandung, tepat di depan SPBU Cibeureum, Desa Cibeureum Kulon, Kecamatan Cimalaka, Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 06.30.
Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, menjelaskan dua korban pelajar tersebut berinisial APP (16) dan AGS (15).
Baca Juga:Dari Sumedang ke Samarkand, Prof. Julia Raih Gelar Kehormatan dari DIEP Uzbekistan36 Sapi Kurban Presiden RI Dibagi di Jateng, Sekda: Bentuk Apresiasi Peternak Lokal
“Kejadian berawal saat Korban berinisial APP (16) mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi Z 6740 BD dan membonceng temannya, A.G.S. (15) datang dari arah Cirebon menuju Sumedang,” jelas Awang.
Awang menyebutkan, saat mencoba mendahului kendaraan di depannya, kendaraan yang dikendarai APP menabrak truk boks Toyota Dyna bernomor polisi D 8226 VH dikemudikan N (46), warga asal Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah yang dari arah berlawanan.
“Pengendara motor diduga kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan,” tegasnya.
Selain itu, lanjut dia, tidak memiliki ruang gerak yang cukup saat mendahului. “Hal itu menyebabkan tabrakan dengan truk yang datang dari arah Bandung,” ujarnya.
Akibat adanya benturan antara motor dan truk boks, pengemudi motor APP tewas di lokasi kejadian.
“Sementara AGS mengalami luka berat dan meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RSUD Umar Wirahadikusumah Sumedang,” jelasnya.
AKP Awang memperkirakan kerugian materi akibat kecelakaan tersebut mencapai sekitar Rp2 juta. Polisi mencatat kedua kendaraan mengalami kerusakan.
Baca Juga:Desa Galudra Sukses Bentuk Koperasi Merah PutihJalan Raya Jadi Ladang Premanisme: Polisi Tangkap 7 Pelaku di Sumedang
Petugas Satlantas Polres Sumedang langsung mengevakuasi korban, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mendata pengemudi dan saksi-saksi, serta memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.
“Dari hasil penyelidikan sementara, kami menyimpulkan bahwa kecelakaan ini murni akibat kelalaian pengendara sepeda motor saat mendahului tanpa memperhitungkan jarak aman dan kondisi lalu lintas. Serta, kurang berhati-hati saat mendahului kendaraan didepannya,” tandasnya.
Polres Sumedang akan melanjutkan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan menggelar perkara awal. Satlantas Polres Sumedang menangani langsung kasus kecelakaan ini. (bim)