sumedangekspres – Seorang pria dengan inisial KK (45) nekat serang seorang pedagang kaki lima lantaran tidak diberik makan.
KK yang sedang dalam kondisi mabuk menyerang AM (32) yang kala itu tengah berjualan kentang goreng di kawasan Cipasir RT 01 RW 09, Desa Linggar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung Senin (7/7) sore hari.
Kapolsek Rancaekek, Kompol Deny Sunjaya, mengkonfimasi kejadiaan nahas tersebut dan menjelaskan jika pelaku sempat beradu mulut dengan korban sebelum akhirnya melakukan kekerasan akibat pengaruh alkohol.
Baca Juga:Dihadiri Wakil Gubernur, Universitas Padjadjaran Lepas 1.473 Mahasiswa Untuk Ikuti Kegiatan KKNPemdes Cimalaka Salurkan BLT DD
“Karena permintaannya tidak direspons, pelaku merasa tersinggung dan terjadi percekcokan,” papar Deny saat dikonfirmasi Kamis (10/7/2025).
Setelah cekcok, pelaku diketahui pulang ke rumah lalu kembali lagi membawa sebilah senjata tajam berupa golok sebeum akhirnya menyerang korban di bagian kepala belakang.
“Korban alami luka di bagian belakang kepala hingga terbuka,” lanjutnya.
istri korban yang menyaksikan langsung peristiwa penganiayaan tersebut segera melaporkan kejadian itu ke Kepolisian Sektor Rancaekek hingga akhirnya pelaku serta barang bukti berupa golok berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
“Pelaku sudah kita amankan beserta barang bukti berupa golok sepanjang 30 cm yang dibungkus lakban hitam,” ungkapnya.
Berdasarkan pemeriksaan awal, pelaku diketahui melakukan aksi kekerasan itu karena diliputi amarah. Ia mengaku kesal lantaran tidak diberi makanan oleh korban.
Atas perbuatannya, pelaku kini dikenakan Pasal 351 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang penganiayaan. Untuk memperkuat proses penyidikan, pihak kepolisian juga telah memeriksa dua orang saksi mata yang berada di lokasi saat kejadian berlangsung. Proses hukum pun kini terus berjalan.
Baca Juga:Wamen ATR/BPN Ossy Serahkan 160 Sertifikat Tanah, Tegaskan Komitmen Negara Hadirkan Kepastian Hukum di SultengRapat dengan Komisi II, Menteri Nusron Fokuskan Anggaran pada Layanan Pertanahan yang Akurat dan Akuntabel
Artikel ini telah terbit di Jabarekspres dengan judul Minta Makanan Ditolak, Warga Rancaekek Bacok Pedagang