sumedangekspres – Upaya pengedaran rokok ilegal di Kabupaten Sumedang kembali terbongkar. Dalam sebuah operasi gabungan yang digelar belum lama ini, petugas dari Bea Cukai bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berhasil mengamankan seorang kurir yang tengah mengantarkan rokok tanpa pita cukai ke salah satu warung.
Operasi tersebut dilakukan dalam rangka pengawasan peredaran barang kena cukai ilegal. Saat pengawasan berlangsung, petugas memergoki langsung aksi kurir yang membawa ribuan batang rokok tanpa cukai. Barang bukti pun segera diamankan untuk proses lebih lanjut.
“Kejadiannya saat tim melakukan kegiatan pengawasan di lapangan. Kurir tersebut membawa rokok ilegal dan tertangkap tangan,” ungkap Sekretaris Satpol PP Kabupaten Sumedang, Deni Hanafiah, saat ditemui di kantornya pada Senin, 21 Juli 2025.
Baca Juga:Ledakan Gas di Pabrik Tekstil Rancaekek Tewaskan Dua Pekerja, Keluarga Korban Sudah IkhlasKades Mulyasari Aprsiasi KKN Sisdamas
Deni menjelaskan bahwa dalam operasi seperti ini, Satpol PP memiliki peran sebagai mitra pendamping Bea Cukai. Meski tidak terlibat langsung dalam proses penindakan, pihaknya tetap aktif dalam melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait risiko dari peredaran rokok tanpa cukai.
“Secara hukum, penindakan memang merupakan ranah Bea Cukai. Namun kami gencar memberikan pemahaman kepada pelaku usaha, khususnya pemilik warung, agar tidak menjual produk yang melanggar ketentuan,” tambahnya.
Data penindakan hingga pertengahan tahun 2025 menunjukkan adanya peningkatan jumlah barang ilegal yang disita. Sebanyak 23.672 batang rokok tanpa cukai berhasil diamankan dari berbagai titik di wilayah Sumedang. Selain itu, empat pelaku pengedar juga turut ditangkap, dengan total denda mencapai Rp52 juta.
Menurut Deni, fenomena rokok ilegal masih menjadi persoalan serius yang perlu mendapat perhatian lebih luas. Harganya yang murah seringkali membuat masyarakat tergiur, padahal di balik itu ada kerugian besar, baik dari sisi kesehatan maupun pendapatan negara.
“Kesadaran publik perlu terus dibangun. Rokok ilegal bisa merusak tubuh, dan pada saat yang sama, negara kehilangan potensi pendapatan dari cukai. Ini bukan masalah kecil,” ujarnya.
Guna menekan laju distribusi barang ilegal tersebut, Satpol PP bersama Bea Cukai berencana memperkuat sinergi dan memperluas wilayah pengawasan. Daerah-daerah yang dinilai rawan menjadi jalur distribusi rokok ilegal akan menjadi fokus dalam operasi dan kampanye edukasi mendatang.