Rossa Borong Dagangan PKL di Geulis Sumedang

Rossa Borong Dagangan PKL di Geulis Sumedang
Rossa Borong Dagangan PKL di Geulis Sumedang (istimewa)
0 Komentar

Sumedangekspres Gerakan untuk Larisin (Geulis) UMKM dan PKL Sumedang berlangsung meriah dan penuh kehangatan. di SOR Tadjimalela, Jumat (5/9/2025). Berbagai kuliner khas kaki lima, mulai dari cilor, baso aci, batagor, bubur ayam, nasi kuning, sempol ayam, aneka minuman, hingga jajanan lainnya ludes terbeli.

Diva kenamaan Indonesia asal Sumedang, Rossa yang hadir di Geulis Sumedang memborong dagangan para pelaku UMKM dan PKL kemudian dinikmati bersama warga.Warga Sumedang pun tampak antusias, rela berdesakan namun tetap tertib mengantre demi bisa mencicipi makanan dan berfoto bersama Rossa maupun Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir.

Tidak hanya memborong jajanan, Rossa bersama Bupati Dony juga menyempatkan diri menyapa para pedagang, berbincang hangat, hingga mengitari area track Cigugur. “Saya ucapkan terima kasih atas gagasan Teh Ocha yang sangat mulia, Geulis Sumedang digelar di SOR Tadjimalela Cigugur untuk membantu UMKM dan PKL Sumedang,” kata Bupati Dony.

Baca Juga:Tradisi Muludan Pusaka Terus Dijaga Masjid Agung SumedangPemkab Sumedang Terbuka Atas Kritikan dan Aspirasi Mahasiswa

Bupati Dony mengajak masyarakat untuk selalu bersyukur atas nikmat kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT . “Mari jaga ketertiban, keamanan, dan kedamaian Sumedang. Doakan Sumedang dijauhkan dari bencana dan keburukan, insya Allah Sumedang senantiasa aman dan damai,” katanya.

Sementara itu, Rossa menyampaikan alasannya menginisiasi kegiatan Geulis Sumedang. Menurutnya, kondisi ekonomi Indonesia saat ini sedang kurang baik, sehingga warga yang memiliki rezeki lebih sudah sepatutnya saling membantu, terutama para pelaku UMKM dan PKL.

“Kalau membantu UMKM Sumedang, bisa saling menguatkan. Semoga apa yang dilakukan hari ini menjadi berkah, rezeki dimudahkan, urusan dilapangkan,”kata Rossa.

Ia menegaskan, Geulis Sumedang digelar sebagai rasa sayang untuk sesama. “Orang Sumedang mah silih asah, silih asih, silih asuh, mari saling menyayangi, karena itu yang membuat Sumedang selalu balageur,” katanya. [*]

0 Komentar