E-Voting Jadi Inovasi Pemilihan Ketua OSIS di SMA Plus Guna Cipta

E-Voting Jadi Inovasi Pemilihan Ketua OSIS di SMA Plus Guna Cipta
Salah satu siswa SMA Plus Guna Cipta memberikan suara dalam pemilihan Ketua OSIS berbasis e-voting yang digelar di sekolahnya, baru-baru ini. Kegiatan ini mendapat apresiasi dari KPU Sumedang karena dinilai mampu menumbuhkan semangat demokrasi di kalangan pelajar.(istimewa)
0 Komentar

KOTA – Sebagai langkah konkret menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak dini, SMA Plus Guna Cipta menggelar Pemilihan Ketua OSIS, dengan menggunakan sistem E-Voting yang modern dan transparan.

Acara pemilihan yang berlangsung belum lama ini, menggandeng Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumedang, sekaligus menghadirkan langsung Ketua dan Anggota KPU untuk menyaksikan jalannya proses demokrasi digital di kalangan pelajar.

“Pelaksanaan pemilihan berbasis teknologi ini menjadi bagian dari upaya membekali para siswa, khususnya pemilih pemula, dengan pemahaman mendalam tentang tata cara pemilu yang jujur dan adil,” kata Ketua KPU Sumedang, Ogi Ahmad Fauzi kepada Sumeks, Senin (6/10).

Baca Juga:Inspektorat Sumedang Jadi Pelindung ASN dan Penjaga Tata Kelola Pemerintahan BersihSumedang Dekat Waduk Jatigede, Namun Desa Pakualam Kekurangan Air Bersih

Ogi menilai, kegiatan seperti itu sangat penting dalam membentuk karakter generasi muda yang paham demokrasi, kritis dan bertanggung jawab dalam menggunakan hak pilihnya.

“Kami sangat mengapresiasi SMA Plus Guna Cipta yang telah menjadi pelopor dalam penerapan e-voting untuk pemilihan Ketua OSIS,” terang Ogi.

Ini, sambung Ogi, sebagai bentuk pendidikan politik praktis yang sangat positif.

“Dengan terlibat langsung dalam proses pemilihan yang digital, para siswa belajar tidak hanya teori demokrasi, tetapi juga praktiknya secara langsung,” ungkap Ogi.

Lebih lanjut Ogi menuturkan, kehadiran KPU di sekolah-sekolah bukan hanya sebagai bentuk dukungan simbolik, tetapi bagian dari tanggung jawab lembaga penyelenggara pemilu, dalam meningkatkan literasi demokrasi dan politik sejak dini.

Bahkan, KPU juga berkomitmen untuk terus menjalin kolaborasi dengan berbagai institusi Pendidikan, guna memperluas pemahaman tentang pentingnya pemilu dan peran aktif warga negara dalam menentukan arah masa depan bangsa.

“Kami ingin agar generasi muda tidak apatis terhadap politik. Melalui kegiatan seperti ini, siswa tidak hanya belajar memilih, tetapi juga memahami proses, aturan, hingga nilai-nilai seperti kejujuran, integritas dan transparansi dalam demokrasi,” tambah Ogi.

Baca Juga:Bola Api Melintas di Langit Cisumdawu: Fenomena Langka Bikin Heboh Pengendara, Diduga Meteor Usai Terbakar diAnti Mokondo! Ini 5 Prompt Edit Foto Cewek Berkelas dan Berwibawa di Atas Mobil Pink Mewah

Diketahui, selama proses pemilihan, siswa-siswi tampak antusias menggunakan perangkat digital untuk memberikan suara.

Proses berlangsung lancar, tertib, dan diawasi langsung oleh panitia pemilihan OSIS serta perwakilan dari KPU. Selain memberikan edukasi politik, kegiatan ini juga memperkenalkan teknologi dalam proses pemungutan suara, yang dinilai lebih efisien, ramah lingkungan, dan minim kecurangan. (red)

0 Komentar