SUMEDANG EKPRES – Ingin tau bagaimana menikmati kehidupan ini dengan rasa syukur dan bahagia. Penasaran? Sini cari tau guys
Ini adalah kebiasaan sederhana yang hanya memakan waktu 5 menit, namun memiliki dampak besar dalam meningkatkan baseline happiness (tingkat kebahagiaan dasar) Kalian.
Tujuan Utama
Tujuan dari latihan ini adalah untuk mengalihkan fokus otak Kalian dari apa yang kurang (kekurangan, masalah, kegagalan) menjadi apa yang sudah ada (berkat, kenyamanan, kesenangan).
Ini adalah praktik gratitude yang terstruktur.
Baca Juga:The Little Joys: Cara Melatih Otak Anda untuk Menemukan dan Menghargai Hal-hal Kecil dalam RutinitasBikin Langsing dan Kenyang: 9 Menu Sehat Hanya 30 Menit, Wajib Coba!
Alat yang DibutuhkanKalian tidak perlu aplikasi canggih. Cukup pilih salah satu:
– Buku Catatan Kecil (Fisik): Memberikan sensasi taktil yang menyenangkan dan memisahkan latihan ini dari layar gawai Kalian
– Aplikasi Catatan di Ponsel: Praktis dan mudah dibawa kemana saja.
– Pesan Suara (Voice Note): Jika Kalian lebih suka berbicara daripada menulis
Kapan Melakukannya?
Pilih waktu yang konsisten agar menjadi kebiasaan:
Paling Efektif: Malam Hari (Sebelum Tidur). Ini membantu otak Anda mengakhiri hari dengan nada positif, yang berdampak baik pada kualitas tidur.
Alternatif: Pagi Hari (Saat Sarapan/Minum Kopi). Ini mengatur suasana hati yang positif sebelum Kalian menghadapi tantangan hari itu.
Harus Spesifik dan Kecil (Little Joys)Hindari pernyataan umum. Fokuslah pada detail kecil yang Anda nikmati hari itu.
Jangan Tulis Ini (Terlalu Umum) Tulis Ini (Spesifik & Kecil)”Saya bersyukur atas keluarga saya.
Baca Juga:Bikin Kwetiau Seenak Restoran di Rumah: Cuma Modal Bahan Ekonomis Tapi Hasilnya MewahStop Rebahan! Ini Dia 5 Manfaat Olahraga yang Bikin Hidup Lebih Produktif dan Panjang Umur
Saya bersyukur anak saya memeluk saya erat saat saya pulang kerja sore ini.
Saya bersyukur pekerjaan saya lancar.” “Saya bersyukur kopi saya pagi ini sangat nikmat dan pas suhunya, memberikan energi yang dibutuhkan.”
“Saya bersyukur karena cuaca bagus.” “Saya bersyukur bisa melihat warna oranye dan merah yang indah dari matahari terbenam tadi saat di perjalanan.”
Fokus pada Mengapa (The Why)Jangan hanya mencatat apa yang terjadi, tetapi jelaskan mengapa hal itu penting bagi Kalian Ini membantu memperkuat emosi positif di otak.
Contoh: “Saya bersyukur hari ini saya berhasil menyelesaikan tumpukan cucian karena sekarang saya merasa rumah lebih rapi dan beban pikiran saya berkurang.”