SUMEDANGEKAPRES.COM – Sejumlah Puskesmas di Kabupaten Sumedang terpantau tutup dan melakukan sterilisasi. Hal itu merupakan upaya untuk melindungi masyarakat lantaran terdapat sejumlah petugas kesehatan terpapar Covid-19.
Seperti disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dadang Sulaeman kepada awak media, belum lama ini.
“Bukan ditutup, tapi kami lakukan sterilisasi karena ada beberapa petugasnya terpapar. Selasa (6/7) kami sudah buka pelayanan lagi, ini dilakukan agar ruangan steril kembali,” ujarnya.
Baca Juga:Pengumuman PPDB di SMPN 1 Sumedang via WABupati: Baca Al Quran, Ikhtiar Batiniah Hadapi Pandemi Covid 19
Dadang menjelaskan tercatat ada 13 nakes di PKM Situ yang terpapar Covid-19. Meski situasi dan kondisi seperti ini, pelayanan kesehatan harus dimaksimalkan untuk menjadi tempat transit. Karena, Puskesmas tidak dipersiapkan untuk penanganan Covid-19.
“Setelah pasien dari Puskesmas pulang atau ke rumah sakit, maka kita harus lakukan sterilisasi disinfektan sehingga petugas aman,” ujarnya.
Dadang mengakui bahwa ada 32 nakes di Puskesmas yang melakukan isolasi mandiri. Bahkan, salah satunya dirawat di RSUD
Dadang mengimbau masyarakat untuk mentaati peraturan Pemerintah dalam menerapkan Protokol Kesehatan agar angka penyebaran Covid-19 bisa menurun.
“Tidak hanya karena ada PPKM Darurat, namun harus ada kesadaran dari masyarakat untuk menekan angka penyebaran di wilayah Sumedang,” pungkasnya. (kga)