“Semua siswa sudah ada surat izinnya ditandatangani di atas materai Rp10.000,” sebutnya.
Sementara untuk fasilitas penunjang yang berhubungan dengan sarana prasarana penunjang protokol kesehatan, pihaknya sudah menyediakan segala sesuatunya mulai dari tempat cuci tangan di gerbang sekolah awal masuk ke lingkungan sekolah dan di tiap kelas.
“Itu sudah ada tempat cuci tangan, berikut sabun cuci tangan lengkap dengan tisunya kami juga menyediakan hansanitizer brikut thermogun di pintu gerbang depan,” tuturnya.
Baca Juga:Medsos, Media Penumbuhan Cinta Budaya SundaJatinangor Kejar Target Vaksinasi, Antusias Warga Tinggi
Kemudian untuk penunjang lainnya, seperti spanduk slogan atau himbauan, pohak sekolah juga sudah melengkapi sarana UKS berikut ruang isolasi.
” kami sudah sediakan, jadi sarana prasarana Prokes itu kami sudah cukup lengkap, berikut program vaksinasi bagi siswa juga sudah berjalan dan Hampir 400 siswa kami, itu sudah divaksin,” tegasnya.
Dia berharap, kedepannya keadaan pandemic cepat membaik, kondisi PPKM di Sumedang turun levelnya dari PPKM level 4, menjadi PPKM level 3 dari PPKM level 3 turun menjadi PPKM level 2 sehingga kondisi tidak mengkhawatirkan.
“Untuk siswa mengikuti proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) atau Luring do sekolah, kemudian kita semua juga unsur-unsur sekolah, seperti peserta didik guru tenaga kependidikan dan unsur yang lainnya selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wa ta’ala selalu diberi kesehatan terutama ya karena itu untuk sekarang adalah hal yang utama”. tutupnya. (ahm)