Menonton di Bioskop, Harus Miliki Aplikasi Pedulilindungi

Menonton di Bioskop, Harus Miliki Aplikasi Pedulilindungi
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Olahraga dan Ekonomi Kreatif Hari Tri Santosa meninjau langsung bioskop yang berlokasi di Asia Plaza Sumedang bersama Forkopincam Sumedang Utara, kemarin. (Foto: KEGGA KEGGYAN / SUMEKS)
0 Komentar

Pembelian Tiket Dilakukan Secara Online

SUMEKS, Kota – Pemerintah pusat telah mengizinkan kembali untuk membuka kawasan hiburan bioskop dan tempat wisata di wilayah PPKM level 2 dan 3. Hal itu sesuai surat edaran Mendagri dan Pergub.

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda Olahraga dan Ekonomi kreatif Hari Tri Santosa meninjau langsung bioskop yang berlokasi di Mall Asia Plaza Sumedang bersama Forkopincam Sumedang Utara, Rabu (15/9).

Hari mengatakan secara umum pihak pengelola bioskop telah menempuh izin untuk membuka kembali bioskop sesuai prosedur yang berlaku.

Baca Juga:Kunjungi Desa Cijambe, Bupati Tinjau Vaksinasi dan Resmikan SPAMPemilih Pilkades Serentak Masih Ada Tambahan

“Rencananya bioskop akan kembali dibuka Kamis (16/9). Kami sedang meninjau apakah telah sesuai dengan prokes yang berlaku. Kita tetap menyampaikan kepada pengelola untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku,” ujar Hari kepada Sumeks.

Selain itu, kata Hari, para penonton harus memiliki aplikasi pedulilindungi untuk bisa memasuki kawasan bioskop atau menonton film di bioskop. Serta, diharapkan pembelian tiket bisa dilakukan secara online

“Bagi para penonton nanti tinggal QR Code di aplikasi pedulilindungi, bila hijau penonton boleh masuk. Dan, tidak boleh dilakukan kegiatan makan minum di dalam bioskop. Selama film berlangsung penonton pun tak boleh menurunkan maskernya dan diusahakan memakai masker dua lapis,” jelas Hari.

Manajer Bioskop XXI Sumedang, Ade Mahmud mengatakan pihaknya berencana akan membuka dua studio atau dua theater di XXI Sumedang pada Kamis (16/9).

“Sementara kami akan membuka dua theater terlebih dahulu. Mungkin nanti akan bertahap untuk menambah theater yang buka,” jelasnya.

Selain itu, Ade menjelaskan pembatasan penonton akan dilakukan 50% dari kapasitas kursi yang ada. Untuk film yang akan tayang pun pihak XXI Sumedang masih merancang.

“Sesuai intruksi pengunjung akan dibatasi sebanyak 50% dari jumlah kursi yang ada. Untuk film yang tayang pun masih menunggu jadwal dari pusat, mana saja film yang akan tayang,” pungkasnya. (kga)

0 Komentar