SUMEDANGEKSPRES.COM, Rancaekek – Pelaksanaan simulasi ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2021 di SMPN 1 Rancaekek berlangsung lancar.
“Kegiatan diikuti oleh 45 orang siswa yang dibagi tiga kelas, masing-masing 15 orang setiap kelasnya,” terang Kepala SMPN 1 Rancaekek Drs H Yaya MSi melalui Panitia ANBK Novia kepada Banteks di kantornya, Kamis (16/9).
Meski begitu, kata Novia, masih saja ada siswa yang belum menguasai sepenuhnya cara pengoperasian komputer.
Baca Juga:Jati Diri PAN Bisa KembaliBupati Beri Bantuan Kursi Roda Kepada Korban Lakalantas
“Mudah-mudahan dengan simulasi ini siswa bisa dengan lancar mengoperasikan komputer jelang pelaksanaanya,” harap Novi.
Untuk kendala di komputer, tentunya masih ada. Salah satunya yakni terjadi loading atau tiba tiba-tiba log out dengan sendirinya.
Dikatakan, ANBK dibuat sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan sekolah dan memperbaiki kualitas belajar-mengajar.
Disamping itu, simulasi ANBK bertujuan untuk memperkenalkan peserta didik cara menggunakan perangkat komputer agar saat pelaksanaannya peserta didik dapat melaksanakan dengan lancar dan sukses.
Saat ini, pihak sekolah sudah melaksanakan gladi bersih dengan tujuan untuk memastikan seluruh kesiapan siswa maupun satuan pendidikan baik tempat, alat komputer, jaringan internet, kesiapan siswa. Dan, yang utama adalah penerapan penegakan protokol kesehataan saat pelaksanaan ANBK berlangsung.
“Pelaksanaan ANBK akan dilakukan oleh siswa. Semua persyaratan telah dilengkapi, pengecekan alat telah dilakukan oleh teknisi komputer dan penanggung jawab pelaksanaan ANBK,” jelasnya.
“Karena kami tahu bahwa penyelenggaraan ANBK 2021 saat dimasa pandemi, maka tidak hanya kesiapan perangkat saja melainkan persiapan mental siswa dan standar penerapan protokol kesehatanpun telah kami persiapkan dengan baik,” paparnya. (kos)