SUMEDANGEKSPRES.COM, Cimanggung – Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir pastikan pembangunan tempat relokasi warga terkena bencana longsor di Kampung Bojong Kondang Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung akan di mulai pada awal tahun 2022.
Hal itu disampaikan Bupati saat berkunjung melihat langsung peningkatan jalan bujil Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung – Jatinangor, Senin (13/12).
“Insyaallah kita mulai awal tahun 2022 ini untuk pembangunan tempat relokasi itu,” ujar Bupati kepada Sumeks.
Baca Juga:Satu Tahun Pertama Fokus Bangun Infrastruktur Penunjang EkonomiIndikator Utama Ekonomi Tunjukan Tren Positif, Menko Airlangga: Triwulan IV Optimistis Tumbuh Lebih dari 5 Persen
Diketahui, rencana relokasi para korban akhirnya akan dilakukan setelah 10 bulan peristiwa nahas terjadi sejak tanggal 9 Januari 2021 lalu.
Saat ini, titik area untuk dijadikan relokasi para korban longsor sudah ditetapkan, yaitu di lahan Perumahan SBG, Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung.
Walaupun pondasi bangunan belum dieksekusi, melalui pantauan Sumeks di lapangan, area Perumahan SBG tepatnya di lapangan sepak bola itu sudah terlihat aktifitas pemasangan listrik oleh PT PLN (Persero) Rayon Tanjungsari.
Dikonfirmasi, Manager PT PLN (Persero) Rayon Tanjungsari, Hasan Alabana membenarkan adanya pemasangan tiang listrik di Perumahan SBG sebagai tempat relokasi korban longsor tersebut.
“Betul (tiang listrik sudah mulai dipasang di Perumahan SBG, Cimanggung),” tutur Hasan.
Untuk area pasca longsor di Kampung Bojong Kondang, Desa Cihanjuang saat ini sudah selesai pembenahan pengerukan material tanah diturunkan alat berat. (kos)