Selain itu, Pemerintah juga terus mendorong digitalisasi UMKM sehingga dapat meningkatkan produktivitas UMKM.
Indonesia juga akan melakukan transformasi ekonomi melalui strategi “Making Indonesia 4.0” yang berfokus kepada 7 sektor prioritas yakni makanan dan minuman, tekstil dan pakaian, otomotif, kimia, elektronik, farmasi, dan alat kesehatan.
Strategi ini diharapkan dapat mendorong Indonesia menjadi salah satu dari 10 ekonomi terbesar di dunia pada tahun 2030.
Baca Juga:Sejalan dengan Presidensi G20, Menko Airlangga Apresiasi Kongres Persatuan Insinyur 2021Doddy Sudrajat Akan Bawa Gala Sky pada 21 Desember
Melalui Presidensi G20 Indonesia yang mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger”, Indonesia mendorong pemulihan ekonomi global yang inklusif, kuat, dan berkelanjutan.
Presidensi ini untuk menyuarakan kepentingan negara-negara berkembang di dunia dan mengakselerasi pemulihan di sisi kesehatan dan ekonomi.
Pada kesempatan tersebut, Menko Airlangga mengungkapkan harapannya atas masukan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk para akademisi untuk memaksimalkan manfaat Presidensi G20 Indonesia yang diharapkan dapat membantu pemulihan bersama dan pemulihan yang tangguh.
Dalam kesempatan tanya jawab dengan civitas akademika, Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa dunia pariwisata diharapkan dapat segera pulih kembali dalam waktu dekat.
Kepariwisataan tidak dilakukan hanya dengan business as usual namun harus diikuti juga dengan penyelenggaraan event-event besar.
Menko Airlangga juga mengajak para civitas akademika yang hadir untuk terus meningkatkan koordinasi dan sinergi agar momentum pemulihan dapat terjaga di tahun 2022.
Efektivitas penanganan pandemi adalah kunci utama bagi perekonomian untuk bangkit dari pandemi.
Baca Juga:Kakak Laura Anna: Aku Enggak Akan Cabut Proses Hukum Gaga MuhammadYBM PLN Jawa Barat Serahkan CSR ke 6 Pesantren
“Saya juga berharap perguruan tinggi (PT) dapat meningkatkan perannya tidak hanya sebagai tempat pembelajaran, namun juga sebagai pengantar bagi mahasiswa ataupun lulusannya yang ingin berwirausaha dan meningkatkan kemampuan digital,” tutup Menko Airlangga. (map/fsr)