SUMEDANGEKSPRES.COM, Darmaraja – Guna mengurangi tumpukan sampah, ratusan warga dari 12 desa di Kecamatan Darmaraja dikerahkan untuk membersihkan di perairan Waduk Jatigede, tepatnya di blok Jatibungur, Selasa (21/12).
Camat Darmaraja Agus Sujatmiko menyebutkan, adanya tumpukan sampah di kawasan Darmaraja, baru terjadi tahun ini. Namun, dengan niat yang baik, tumpukan sampah itu bisa ditanggulangi. Apalagi, melihat antusiasme masyarakat dan aparat pemerintah desa kompak gotong royong membersihkan sampah di kawasan pantai Jatibungur.
“Saya mengajak seluruh para kepala desa dan berbagai lapisan masyarakat untuk bersama-sama membersihkan sampah yang ada di Jatigede tepatnya di pantai Jatibungur,” kata Camat.
Baca Juga:Bupati Bandung : Tekan Bank Emok, Pemda Gulirkan Kredit Usaha Tanpa BungaPolisi Musnahkan Ribuan Botol Minuman Keras (Miras)
Dia juga mengimbau, semua desa yang ada di Darmaraja harus mampu mengelola sampah dari masyarakat, jangan sampai ada warga yang buang sampah ke anak sungai atau selokan. Sebab, semua itu akan bermuara ke Waduk Jatigede.
“Para kades juga harus mendorong lembaga yang ada di desanya seperti Bumdes atau Karangtaruna agar bisa mengelola sampah, hal itu bertujuan agar tidak ada yang buang sampah sembarangan,” katanya.
Ketua Apdesi Kecamatan Darmaraja, Oo Somantri menyebutkan, atas instruksi Camat Darmaraja, kita mampu mengumpulkan ratusan masa dari 12 desa yang ada di kecamatan Darmaraja.
“Alhamdulilah para kades semua turun ke lapangan membawa pasukan dan kita bisa membantu mengumpulkan sampah dan menertibkannya,” kata dia.
Menurutnya, selain sampah itu membuat kumuh waduk Jatigede, keberadaannya juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat.
Bahkan, hal itu bisa memicu berkurangnya pendapatan warga yang mencari nafkah di sekitar waduk, salah satu contoh penyedia jasa rakit pemancingan.
“Kalau rakit pemancingan dikelilingi sampah mana ada yang mau mancing dirakit itu,” katanya. (eri)