sumedang, KOTA – Operasi pasar minyak goreng yang serentak di jalankan di Kabupaten Sumedang pada Selasa 22 Februari. Oprasi pasar tersebut merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Sumedang dengan Badan Urusan Logistik (Bulog).
Asisten Manager Operasional Bulog Teguh, menjelaskan operasi pasar tersebut diproyeksikan untuk seluruh Kecamatan di Kabupaten Sumedang dengan total kuota minyak sekitar 40 000 liter untuk 26 Kecamatan yang di jual dengan Harga Eceran Tertinggi ( HET) RP 14000.- perliter.
“Dilaksanakan pada hari ini serentak di seluruh Kecamatan di Kabupaten Sumedang,” kata Teguh, Selasa (22/2)
Baca Juga:Hati-Hati Hoax Pendaftaran Kartu PrakerjaATCS, Kontrol Lalu Lintas Sampai Sosialisasi Pelaksanaan PPKM
Di tempat yang sama Camat Sumedang Utara Asep Aan Dahlan menyampaikan Apresiasinya dengan adanya Operasi Pasar Minyak Goreng yang dilaksanakan.
“Karena ada kelangkaan minyak goreng di pasaran sekarang – sekarang ini yang menyulitkan masyarakat dan ini adalah salah satu Program dari Pemerintah Kabupaten Sumedang yang bekerjasama dengan Bulog, dimana untuk Kecamatan Sumedang Utara mendapatkan kuota untuk Operasi Pasar Minyak Goreng dengan HET RP 14000.- perliternya. sebanyak 2.040 liter atau 170 karton yang akan di distribusikan ke 10 desa dan 3 Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Sumedang Utara,” Katanya.
Camat Sumedang Utara Asep Aan Dahlan berharap, operasi pasar tersebut harus tepat sasaran, harus yang betul-betul membutuhkan khususnya masyarakat dan juga para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM ).
“Dengan operasi pasar ini bisa menjadi solusi terhadap kelangkaan minyak di wilayah Kecamatan Sumedang Utara khususnya dan semoga bermanfaat,” tutupnya. (ahm)