sumedang, KOTA – Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto beserta para pejabat utama Polres Sumedang melaksanakan pengecekan jalur ambles Cireki Kecamatan Tomo, Selasa (22/3). Hal itu dilakukan dalam rangka persiapan pengamanan Ops Ketupat 2022.
Kapolres menjelaskan kegiatan pengecekan jalur ini dilaksanakan dalam rangka persiapan pengamanan Ops Ketupat 2022.
Menurutnya, jalur Cireki ini merupakan jalan alternatif selain Tol Cipali yang menghubungkan Jawa Barat dengan Jawa Tengah.
Baca Juga:BPK Terjunkan Tim Audit SKPDJalan Dipenuhi Tanah, Akibatkan Rawan Kecelakaan
“Sebagaimana kita ketahui, jalan di Cireki mengalami ambles atau longsor sejak 10 Maret 2022. Longsor terjadi karena tidak adanya drainase serta akibat curah hujan yang tinggi hingga menyebabkan adanya pergeseran tanah yang menyebabkan jalan menjadi ambles,” papar Kapolres.
Saat ini, kata dia, dari Kementrian PUPR sedang melaksanakan perbaikan dan pelebaran jalan dengan target penyelesaian H-15 sebelum lebaran.
“Kita do’akan saja semoga pengerjaan ini berjalan lancar sehingga tidak mengganggu arus mudik/balik nanti,” tukasnya.
Sampai saat ini pengerjaan perbaikan jalan masih berlangsung. Kapolres Sumedang mengimbau kepada para pengguna jalan yang melintasi jalan Cireki ini agar tetap hati hati khususnya pada saat hujan. Serta bagi pengendara dari Cirebon menuju Jakarta bisa menggunakan Tol Cipali.
Pantauan Sumeks, saat terjadi hujan besar jalur yang mengalami ambles di Cireki cukup licin. Banyaknya kendaraan besar yang melintas menyebabkan pengendara lainnya harus ekstra waspada. (red)