HMI Jatinangor, Fokus Pengkaderan

HMI Jatinangor, Fokus Pengkaderan
Yaser Fahrizal Damar Utama, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jatinangor (ist)
0 Komentar

sumedang, KOTA –  Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jatinangor Kabupaten Sumedang Yaser Fahrizal Damar Utama akan menjalankan program tahun 2022 lebih fokus kepada perekrutan kader. Selain itu, akan melaunching rumah aspirasi.

“Kita akan fokus pada perekrutan kader dulu, karena organisasi HMI ini sesuai dengan anggaran dasar adalah organisasi perkaderan. Sebagai organisasi perkaderan, harus juga menarik sebanyak-banyaknya mahasiswa untuk bergabung, lalu kita kaderisasi, kaderisasinya 3 sampai 5 hari,” ujarnya kepada Sumeks, baru-baru ini.

Dalam kaderisasi HMI tersebut ada materi-materi dasar terkait keorganisasian, kemahasiswaan, ke-Ilaman dan ke-Indonesiaan.

Baca Juga:Terus Berinisiasi & Berkontribusi Untuk Rakyat, PKB Sumedang: Politik Untuk Kesejahteraan MasyarakatSumedang Akan Menerapkan Teknologi ‘Simpati’

Menurutnya, dalam proses kaderisasi HMI tentunya akan dibina menjadi insan akademis, insan pencipta dan insan pengabdi.

“Kaderisasinya itu dibina agar dia menjadi insan akademis. Insan akademis berarti dia harus juga pintar secara intelektual, daya pikir kritisnya, terus juga hal-hal yang bersifat akademis,” ucapnya.

Dia mengatakan, anggota-anggota dalam kaderisasi HMI bisa menawarkan inovasi, gagasan yang bisa membangun bagi Negara, Agama dan Organisasi.

“Dalam kaderisasi HMI diharapkan anggota-anggota HMI yang dikader, bisa menawarkan inovasi, gagasan yang bisa membangun. Entah itu bagi negara, bagi agama maupun bagi organisasi dan menjadi insan pengabdi. Yaitu mengabdikan diri bagi agama, bagi negara dan organisasi itulah yang diharapkan, ketika dalam proses pengkaderan,” ujarnya.

Dia menegaskan akan memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil dan akan membuat program pada tahun ini adalah rumah aspirasi.

“Rumah aspirasi kaya reses versi mahasiswa. Maksudnya kita mau membuka seluas-luasnya sekretariat kita untuk masyarakat yang memang mau menyampaikan keluhannnya baik kepada pihak pemerintahan, maupun pihak legislatif ataupun lembaga-lembaga yang ada di Sumedang, untuk kita bantu advokasikan,” ujarnya.

Menurutnya, dalam program rumah aspirasi tersebut akan menyediakan hotline 24 jam terbuka untuk siapapun masyarakat yang ingin melaporkan pengaduannya.

Baca Juga:Ratusan Petani Ikan Bersihkan JatigedePemerintahan Desa Berikan Layanan Terbaik Buat Masyarakat

“Kita juga nanti akan launching rumah aspirasi dan menyediakan hotline yang memang 24 jam terbuka, untuk siapapun masyarakat yang ingin melaporkan pengaduannya untuk kita bantu advokasi,” ucapnya.

0 Komentar