sumedangekspres – Akhirnya Polda Aceh mengungkapkan kasus petani warga Desa Lheut, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, yang meninggal karena ditembak pakai senapan angin.
Afwandi berumur 34 tahun adalah petani yang ditembak menggunakan senapan angin.
Petani tersebut pada bagian dada mengalami luka tembak, akibat ditembak senapan angin.
Pada hari Sabtu (09/07/2022) terjadi kasus petani yang ditembak pakai senapan angin dan pada hari Selasa (11/07/2022), baru diketahui awal media.
Baca Juga:Cemburu Buta, Pemuda di Pematangsiantar Habisi Nyawa Kekasih dengan SadisMobil Dan Motor Gerobak Bersenggolan Di Kebon Jeruk, 2 Orang Meninggal
Sementara, pemberitahuan rinci tentang kasus penembakan ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy di Mapolda Aceh, Rabu (12/7/2022).
“Benar, ada peristiwa pembunuhan yang menyebabkan satu petani di Aceh Jaya meninggal dunia,” kata Winardy.
Dia mengatakan, ABD yang berusia 47 tahun adalah pekalu dari korban ditembak dengan senapan angin.
“Korban ditembak dengan senapan angin merek Sharp Tiger, kaliber 45 mm,” sebutnya.
Winardy menjelaskan, peristiwa pembunuhan tersebut bermula dari cekcok mulut antara pelaku dengan abang kandung korban.
Cekcok itu sendiri terjadi karena anjing milik pelaku kerap menjilat timba yang ada di gubuk milik keluarga korban yang berdekatan dengan kebun pelaku.
Kemudian, lanjut Winardy, saat cekcok terjadi, korban datang ke lokasi kejadian dan langsung ikut cekcok dengan pelaku.
Baca Juga:Pria Berbaring Saat Kereta Api Lewat Di Tasikmalaya, Korban Mengenaskan Kepalanya HancurPolres Tangkap 3 Pengedar Narkoba Saat Bungkus Ganja Siap Edar Di Tegal
Korban juga sempat melempari gubuk pelaku dengan batu dan kayu yang telah terbakar.
Karena emosi, pelaku mengambil senapan angin yang ada di dekatnya dan menembakkan ke arah korban yang berjarak 4 meter.
“Pelaku menembak korban dengan jarak 4 meter yang mengenai dada kanan, hingga akhirnya meninggal dunia,” ujar Winardy.
Saat ini pelaku dan barang bukti yang diamankan berupa satu unit senapan angin merek Sharp Tiger kaliber 45 mm beserta 66 butir peluru, satu buah batu, dan satu batang kayu telah diamankan ke Polres Aceh Jaya untuk diproses hukum. (Pkl2/Nina)
Sumber: m.tribunnews.com