Penemuan Mayat Lansia Bersimbah Darah Di Bogor, Panitia 17 Agustus: Padahal Sempat Beli Roko Ke Warung

Penemuan Mayat Lansia Bersimbah Darah Di Bogor, Panitia 17 Agustus: Padahal Sempat Beli Roko Ke Warung
0 Komentar

sumedangekspres – Penemuan mayat lansia yang sudah bersimbah darah oleh panitia 17 Agustus di Jalan Kurasi I RT 03/RW 17, Kelurahan Menteng, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.

Diketahui, Penemuan mayat lansia berinisal Y (60 tahun) tersebut sudah ditemukan dalam keadaan berwarna hitam di ruang tamu, pada hari Senin (15/8/2022).

Awalnya penemuan mayat lansia itu ditemukan oleh panitia 17 Agustus yang datang ke rumahnya yang akan menagih sumbangan sebagai acara perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca Juga:Miris! Pemuda Bunuh Nenek 78 Tahun Lalu Merampas EmasnyaIbu Bermobil Mercy Diduga Mengutil Cokelat di Alfamart Ternyata Bukan Orang Sembarangan, Netizen Disuruh Silaturahmi

Akan tetapi, meskipun sudah dipanggil beberapa kali, pemilik rumah tidak ada yang menyaut.

Lalu, panitia 17 Agustus yang akan menagih sumbangan ini melihat dari luar pagar dan sudah terdapat darah di teras rumah.

Karena sadar ada yang tidak beres, kemudian panitia 17 Agustus tersebut langsung meminta bantuan warga lainnya untuk mendobrak rumah serta korban sudah tergeletak dengan keadaan tubuh berwarna hitam di ruang tamu.

Kapolsek Bogor Barat, Kompol Sri Marheni Rai mengatakan, saksi mata Fredi (52) yang merupakan Sekretaris RT 03/RW 17 Kelurahan Menteng, Kota Bogor bersama panitia 17 Agustusan mendatangi rumah korban untuk meminta sumbangan dalam rangka 17 Agustusan.

“Saat saksi datang ke rumah korban dan memanggil tidak ada jawaban ia melihat dari luar pagar terdapat darah di teras rumah. Saksi kemudian meminta bantuan warga sekitar lainnya untuk mendobrak rumah dan korban sudah tergeletak dengan kondisi tubuh berwarna hitam di ruang tamu,” jelas Kompol Sri Marheni Rai.

Sri menjelaskan, korban terlihat empat hari yang lalu tepatnya pada Kamis, 11 Agustus 2022 sore hari.

Diketahui korban menuju warung milik Bude Hamin yang terletak tidak jauh dari rumah korban untuk membeli sebungkus rokok.

Baca Juga:Tuntutan Hukum Ferdy Sambo Bertambah Lagi, Tampak Beberkan TuntutannyaPemulung Ditemukan Meninggal Dunia Di Ciawi Bogor

Sementara itu korban dikenal oleh warga sekitar seperti pribadi yang tidak pernah bergaul dengan warga lainnya dan terlihat sebagai orang yang pendiam.

Tak hanya itu korban juga tidak pernah menerima tamu sejak empat hari lalu sampai akhirnya korban ditemukan tidak bernyawa.

“Menurut keterangan keluarga korban bahwa terakhir bertemu dengan korban ketika Lebaran Idul Fitri 3 bulan yang lalu di rumah saudara korban dan tidak pernah bertemu lagi sampai saat ini. Korban belum pernah menikah diduga stres setelah ibunya meninggal,” ungkapnya.

0 Komentar