sumedang, KOTA – Longsor kembali terjadi di jalan raya Sumedang – Subang hingga mengakibatkan mobilitas kendaraan yang melintas harus terputus sementara.
Lebih dari empat jam tim BPBD Sumedang, unsur TNI-Polri beserta unsur lainnya melakukan pembersihan di area tersebut. Bencana tersebut diduga disebabkan karena intensitas hujan yang cukup tinggi di Sumedang dan sekitarmya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang Atang Sutarno mengatakan intensitas Hujan yang tinggi mengguyur wilayah Sumedang mengakibatkan adanya longsor di tiga titik di wilayah Sumedang.
Baca Juga:Penggunaan Gas Air Mata Kurang TepatUpacara HUT TNI ke 77, Puluhan Anggota Polres Sumedang Geruduk Makodim 0610/Sumedang
“Longsor ini terjadi sekitar pukul 01.00 dini hari tadi. Kita langsung menuju lokasi kejadian,” ungkap Atang kepada awak media, Rabu (5/10).
Karena cuaca dan minim penerangan membuat BPBD Sumedang harus menunggu hingga pagi untuk melakukan evakuasi.
“Tadi malam tidak memungkinkan, kita lanjutkan pemindahan material pagi hari bersama TNI-Polri dan tim lainnya,” kata Atang.
Tebing setinggi kurang lebih 10 hingga 15 meter tersebut longsor setelah di guyur hujan serta menumbangkan beberapa pohon yang ada di atasnya.
Evakuasi material dilakukan lebih dari empat jam agar jalan tersebut bisa kembali dilalui.
Sementara itu, warga setempat yang tidak jauh dari kejadian, Bubun (54) menjelaskan dirinya mendengar adanya suara gemuruh yang cukup keras saat kejadian.
“Kebetulan saat kejadian saya sedang begadang karena ada teman teman. Saya kira ada geluduk, karena saat kejadian kondisi sedang hujan,” jelas Bubun.
Baca Juga:Milad ke 28, SMPN 8 Makin BerprestasiOjek Online Menceburkan Diri ke Citarum
Kurang lebih 30 menit setelah kejadian, Bubun baru mengetahui ada longsor di area tersebut.
“Saya ga tau itu longsor, pas temen saya pulang saya baru tau bahwa itu longsor. Longsornya nutup hampir semua jalan,” singkat Bubun. (kga)