Lahan Wado Kurang Mendukung Untuk Cetak Lahan Baru

Lahan Wado Kurang Mendukung Untuk Cetak Lahan Baru
Lahan Wado Kurang Mendukung Untuk Cetak Lahan Baru, gabisa
0 Komentar

sumedang, WADO – Wilayah Kecamatan Wado sulit untuk cetak lahan pertanian yang baru.  Melihat dari tofograpi lahan di wilayah Wado yang rata-rata curam, perlu diperhitungkan kembali untuk cetak lahan pertanian yang baru.

Kepala UPTD Pertanian dan Ketahanan Pangan Wilayah Wado Cecep Saefudin SPt MM menyebutkan, untuk potensi cetak lahan baru memang terbilang banyak untuk di wilayah Wado. Namun, kondisi tofograpinya untuk cetak lahan baru akan banyak mengeluarkan biaya.

“Kalau potensi cetak lahan baru, memang banyak, tapi melihat kondisi tofografinya saya rasa harus dipertimbangkan lagi. Sebab, akan memakan biaya yang cukup banyak,” katanya kepada Sumeks, Kamis (6/10).

Baca Juga:Akses Internet Bantu UMKM Lebih MajuRidwan Kamil: Tekad Jawa Barat Konsisten Juara dalam Realisasi Investasi

Dalam hal ini, pihaknya berpendapat cetak lahan baru dengan letak geografis yang cur. ihan Wado Kurang Mendukung Untuk Cetak Lahan Baru

am, banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Mulai dari potensi produktifitasnya sampai kualitas kekuatan tanahnya. Sebab, banyak lahan pertanian yang ada di wilayah curam sering terjadi longsor.

“Harus banyak hal yang dikaji. Jangan sampai ada kita cetak lahan pertanian baru, tapi tidak memberikan manfaat buat petani,” jelasnya.

Dikatakan, pihaknya mengakui untuk wilayah Wado sendiri, luas lahan pertanian saat ini sudah terbilang cukup untuk perkuatan ketahanan pangan masyarakat di Wado. Tinggal bagaimana para petani mengoptimalkan pengelolaannya agar lahan yang ada bisa lebih produktif.

“Lahan yang ada harus dijaga dan produksinya juga harus diperkuat,” katanya. (eri)

0 Komentar