Masyarakat Harus Antisipasi Kebakaran

Masyarakat Harus Antisipasi Kebakaran
UPT Damkar wilayah Tanjungsari saat simulasi pemadaman api oleh peserta kegiatan pelatihan kesiap siagaan bencana tahun anggaran 2022 (ENGKOS KOSWARA/SUMEKS)
0 Komentar

sumedang, TANJUNGSARI – UPT Damkar  wilayah Tanjungsari secara rutin melaksanakan sosialisasi dan pelatihan pencegahan dan penanggulangan kebakaran kepada masyarakat dan instansi lainnya guna antisipasi kebakaran.

Hal itu dilakukan untuk meminimalisir kebakaran yang terjadi di UPT wilayah Tanjungsari.

Kepala UPT Damkar Wilayah Tanjungsari Yudi mengatakan, kegiatan sosialisasi dilaksanakan sebagai langkah antisipasi kebakaran.

Baca Juga:748 KPM Warga Mulyasari Terima BansosPenurunan Stunting Puskesmas Padasuka Capai 15,57 Persen

“Ancaman bahaya kebakaran dapat membawa bencana besar dengan akibat yang sangat luas. Musibah kebakaran dapat menimbulkan kerugian, mengancam keselamatan jiwa,” ujar Yudi kepada Sumeks, Selasa (13/12).

Ia mengatakan, upaya pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran itu butuh kepedulian serta peran aktif semua pihak.

Pihaknya memiliki fungsi pencegahan dan mengurangi resiko sekecil apapun dalam musibah kebakaran. Untuk itu, peran masyarakat yang terlatih dan paham tentang bahaya kebakaran, baik di tingkat desa, lingkungan pasar, perkantoran sangat dibutuhkan dalam upaya mencegah terjadinya kebakaran.

“Dengan sosialisasi dan pelatihan ini, kami berharap peserta dapat mengetahui dan menambah pengetahuan serta wawasan terkait tugas pokok dan fungsi pemadam kebakaran, teori dasar api, kebocoran gas elpiji, APAR (Alat Pemadam Api Ringan), serta penanganan awal jika terjadi kebakaran di lingkungan masing-masing,” tuturnya.

Kali ini, kata Yudi, balai pertemuan kantor Desa Tanjungsari diJalan RayaTanjungsari No. 178 Kecamatan Tanjungsari menjadi tempat kunjungan sosialisasi dan alat pemadam kebakaran dan Pembinaan Relawan Desa Tanjungsari.

Selain itu, ada linmas, Ibu ibu PKK, Karang Taruna ikut dalam sosialisasi penanggulangan bencana. Sebagai usaha pencegahan secara preventif dengan pengenalan alat pemadam kebakaran.

“Cara penggunaan APAR, teori api dan menjelaskan fungsi kerja di pemadam kebakaran serta memberikan no telp darurat,” jelasnya lagi.

Baca Juga:Pusling Posyandu Margajaya Tingkatkan Pencegahan StuntingTekankan SKPD Fokus Program Sumedang Simpati

Dengan kegiatan ini diupayakan relawan penanggulangan bencana dan linmas lebih mengenal dan mengerti fungsi dari pemadam kebakaran dan lebih resfek pada bahaya kebakaran di wilayahnya. (kos)

0 Komentar