Mata Uang Thailand dan Nilai Tukar Ke rupiah

Mata Uang Thailand dan Nilai Tukar Ke rupiah
Mata Uang Thailand dan Nilai Tukar Ke rupiah/InvestAsian.istimewa
0 Komentar

Pada tahun 1902, pemerintah mulai menaikkan nilai baht dengan mengikuti semua kenaikan nilai perak terhadap emas tetapi tidak menurunkannya saat harga perak jatuh. Mulai dari 21,75 baht per pon sterling, nilai mata uang naik sampai, pada tahun 1908, pancang tetap untuk pound sterling Inggris ditetapkan sebesar 13 baht per pon.

Ini direvisi menjadi 12 baht pada tahun 1919 dan kemudian, setelah periode ketidakstabilan, menjadi 11 baht pada tahun 1923. Selama Perang Dunia II, baht ditetapkan sebesar satu yen Jepang pada tanggal 22 April 1942.

Dari tahun 1956 hingga 1973, baht dipatok terhadap dolar AS dengan nilai tukar 20,8 baht = satu dolar dan pada 20 baht = 1 dolar hingga 1978.

Baca Juga:Sejarah Uang Di IndonesiaChord Dan Lirik Lagu Pujaan Hati – Kangen Band

Penguatan ekonomi AS menyebabkan Thailand mematok kembali mata uangnya pada 25 terhadap dolar dari tahun 1984 hingga 2 Juli 1997, ketika negara tersebut terkena dampak krisis keuangan Asia tahun 1997.

Baht diapungkan dan dibelah dua nilainya, mencapai tingkat terendah 56 per dolar pada Januari 1998. Baht naik menjadi 30 per dolar pada Januari 2021.

Baht awalnya dikenal orang asing dengan istilah tical,  yang digunakan dalam teks bahasa Inggris pada uang kertas sampai seri 2 1925.

Berikut Informasi Mata Uang Thailand dan Nilai Tukar Ke rupiah semoga membantu.

 

0 Komentar