sumedangekspres – Prestasi Pasangan Ganda Putra Leo / Daniel Pergelaran turnamen Bulutangkis Indonesia masters 2023 baru saja usai. Perhelatan yang digelar di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, itu sontak menarik perhatian publik.
Bagaimana tidak pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin berhasil menjuarainya dengan penampilan yang begitu apik dan gemilang.
Pasangan yang dijuluki “The Babies” ini berhasil jadi juara usai melakoni laga final melawan pasangan China He Ji Ting/Zhou Hao Dong dengan skor 21-17 dan 21-16. Sontak kemenangan ini membuat kagum publik.
Baca Juga:Kenali Gedang Klutuk, Minuman Ciu Asal Jawa TengahTips Aman Dan Nyaman Berkendara Sepeda Motor
Berdasarkan data BWF, peringkat pasangan Leo/Daniel ini berhasil naik ke peringkat 13 menyusul mantan pasangan The Minions (Marcus F.Gideo/Kevin Sukamuljo).
Pasangan “The Babies” ini digadang-gadang the next juara dunia. Setelah mengalahkan banyak pasangan seniornya seperti Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Indonesia Masters 2023 kemarin.
Adapun profil dan sederet prestasi dari keduanya sebagai berikut.
Profil Singkat Leo Rolly Carnando
– Nama lengkap : Leo Rolly Carnando
– Tempat lahir : Klaten, Jawa Tengah
– Tanggal lahir : 29 Juli 2001
– Agama : Islam
– Ranking BWF : 13 (31 Januari 2023)
Profil Singkat Daniel Marthin
– Nama lengkap : Daniel Marthin
– Tempat lahir : Jakarta
– Tanggal lahir : 31 Juli 2001
– Agama : Kristen
– Ranking BWF : 13 (31 Januari 2023)
Prestasi Leo/Daniel
Meski merupakan pasangan muda, Leo/Daniel telah menorehkan berbagai prestasi.
Berikut ini prestasi yang berhasil diraih oleh Leo/Daniel.
1. Juara Turki Internasional 2018
2. Juara Bangladesh Internasional 2018
3. Medali Emas Kejuaran Dunia Junior 2019
4. Medali Emas Kejuaraan Asia Junior 2019
5. Juara Indonesia Junior 2019
6. Runner-up Jerman Junior 2019
7. Juara Piala Thomas Cup 2020
8. Medali Emas SEA Games 2021
9. Runner-up Hylo Open 2021
10. Juara Singapore Open 2021
11. Juara Indonesia Masters 2023
Cerita singkat awal mengenal Bulutangkis
Leo mengenal olahraga bulutangkis ketika usianya masih dua tahun. Dia mengikuti jejak sang kakak Samudra Buana Kusuma Jaya yang juga merupakan seorang atlet bulu tangkis.
PMS Solo menjadi tempat pertama dia menimba ilmu sebelum berulang kali mencoba tembus seleksi PB Djarum.
Sementara itu, Daniel Marthin sendiri tak kalah hebat dengan rekan setimnya. Pria kelahiran Jakarta tersebut dikenal sebagai pebulu tangkis dengan tenaga kuat dalam mengembalikan bola. Keahlian itu seringkali menjadikan serangannya selalu berhasil mematikan lawan mereka.