SUMEDANG, KOTA – Pemerintahan Desa Mulyasari Kecamatan Sumedang Utara, mendukung penuh tahapan kegiatan Pemilu Tahun 2024.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Desa Mulyasari, Caim Nurhikmat, kepada Sumeks Kemarin Selasa (14/2).
“Atas nama Pemdes Mulyasari, kami sangat mendukung adanya apel kesiapan dan pelantikan, yang dilanjutkan dengan Bimtek pembekalan bagi para Petugas Pemuktahiran Data Pemilih ( Pantarlih ) hari Minggu (12/2). Kemarin, kami mendukung penuh kegiatan tahapan pemilu ini,” katanya.
Baca Juga:Musrenbang Kecamatan Sumedang UtaraSetiap PNS di Jabar, Jadi Anak Asuh Anak Stunting
Sebanyak 16 anggota Pantarlih telah dilantik. Mereka nantinya akan bertugas untuk mendata masyarakat wilayah Desa Mulyasari, yaitu di Dua Dusun, tujuh RW, dan 31 RT.
“Kemarin pada waktu pelantikan, kami intruksikan kepada setiap anggota Pantarlih agar mereka bisa bekerja sebaik mungkin, dengan cara mendatangi tiap rumah yang ada di wilayah Desa Mulyasari untuk pendataan secara akurat,” ucapnya.
Lebih jauh Caim menjelaskan, munculnya permasalahan pada hari H pencoblosan lebih banyak disebabkan oleh data pemilih. Seperti misalnya, jika ada pemilih yang tidak terdata, baik itu hanya beberapa orang atau satu orang.
“Oleh sebab itu, kami instruksikan kepada semua petugas Pantarlih, untuk medatangi tiap-tiap rumah dan mengecek data secara akurat. Hal ini wajib dilakukan agar mempunyai hak pilih pada Pemilu tahun 2024,” imbuhnya.
Petugas pendata harus mengacu pada Kartu Keluarga ( KK ), adapun yang wajib didata yakni warga yang telah memiliki KTP, dan warga yang masih belum memiliki KTP, namun akan berusia 17 tahun pada hari H.
Dengan demikian, prosedur-prosedur tersebut akan menjadikan Pemilu Tahun 2024, khususnya di Desa Mulyasari, berjalan aman dan kondusif. (ahm)