sumedangekspres – Duangpetch Promthep, salah satu dari 12 anak laki-laki yang diselamatkan dari gua Thailand pada tahun 2018, dikabarkan telah meninggal dunia di Inggris.
Duangpetch Promthep (17), ditemukan tidak sadarkan diri di asramanya yang berlokasi di Leicestershire pada hari Minggu (12/02/23), dan dibawa ke rumah sakit.
Duangpetch Promthep kemudian meninggal dunia pada hari Selasa (14/02/23). Dilansir dari BBC, dia telah terdaftar di akademi sepak bola Inggris sejak akhir tahun lalu.
Baca Juga:Mobil Damkar Sulit Masuk Dua Rumah Hangus TerbakarHewan Peliharaan Dapat Vaksinasi Rabies Gratis
Dia adalah kapten tim sepak bola anak laki-laki Thailand, yang terjebak jauh di dalam gua Tham Luang selama lebih dari dua minggu, tatkala tengah menjelajahi provinsi Chiang Rai.
Wajahnya yang menyeringai saat terpapar cahaya obor dari seorang penyelam pasca ditemukan di dalam gua, adalah salah satu gambaran paling berkesan dari momen penyelamatan tersebut.
Tidak diketahui bagaimana remaja itu meninggal, tetapi Polisi Leicestershire mengatakan bahwa kematiannya tidak dianggap mencurigakan. Laporan di Thailand mengatakan, dia mengalami cedera kepala.
Menurut juru bicara layanan ambulans East Midlands, Promthep dibawa dengan ambulans ke Rumah Sakit Umum Kettering pada Minggu sore. Ambulans udara juga dikirim ke tempat kejadian.
Pada Agustus tahun lalu, rekan satu timnya bersuka cita ketika Promthep, yang mereka panggil Dom, mengumumkan di Instagram bahwa dia telah memenangkan beasiswa untuk bergabung dengan Akademi Sepak Bola Brooke House College di Market Harborough.
“Hari ini impian saya menjadi kenyataan,” tulisnya.
Baru enam bulan berlalu, mereka harus berduka atas kehilangan teman mereka.
“Kamu menyuruhku menunggu dan melihatmu bermain untuk tim nasional, aku selalu yakin kamu akan melakukannya. Ketika kita bertemu terakhir kalinya sebelum kamu berangkat ke Inggris, aku bahkan bercanda memberitahumu bahwa saat kamu kembali nanti, aku harus meminta tanda tanganmu.
Baca Juga:Komisi VIII DPR dan Kemenag Sepakati Tarif Biaya Haji Tahun 2023 Sebesar Rp 49,8 JutaPengeringan Padi Terganggu Akibat Cuaca Buruk
Beristirahatlah dalam damai, sahabatku. Kita akan selalu memiliki 13 orang bersama.” tulis Prachak Sutham, salah satu anak laki-laki yang diselamatkan bersama Promthep dari gua Tham Luang pada 2018.***