sumedangekspres – Meta, perusahaan induk Facebook dan Instagram, sedang menguji layanan akun centang biru berbayar. Layanan ini mirip dengan Twitter Blue yang belum lama ini diumumkan oleh Elon Musk.
Dilansir dari The Verge, pada Senin 20 Februari 2023, layanan ini di berharga US$ 11,99 (Rp 182,24) via website dan US$ 14,99 (Rp 227,84) via telepon seluler per bulan.
Informasi ini diumumkan oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg. Ia berkata, Meta Verified akan memberi pengguna lencana terverifikasi atau yang kita sebut centang biru, peningkatan visibilitas pada platform, hingga dukungan pelanggan yang diprioritaskan.
Baca Juga:Niki ENHYPEN Menerima Kritik Pedas, ENGENE MembelaHore! Mini Album TXT ‘The Name Chapter: TEMPTATION’ Berada di Top 10 Billboard 200
“Minggu ini kami mulai meluncurkan Meta Verified, layanan berlangganan yang memungkinkan Anda memverifikasi akun Anda dengan ID pemerintah, mendapatkan lencana biru, mendapatkan perlindungan peniruan ekstra terhadap akun yang mengaku sebagai Anda, dan mendapatkan akses langsung ke dukungan pelanggan.” tulis Zuckerberg, di akun Instagramnya.
Layanan ini akan diuji di beberapa negara pekan ini, yakni Australia dan Selandia baru, dan negara lainnya akan menyusul.
Syarat bagi yang ingin mendaftarkan akunnya menjadi Meta Verified
- Pelanggan harus berusia minimal 18 tahun.
- Mengirimkan KTP yang sesuai dengan nama dan foto yang digunakan di Facebook atau Instagram.
Benefit atau Manfaat buat kamu yang sudah terdaftar menjadi Meta Verified
- Mendapatkan stiker eksklusif untuk Stories dan Reels.
- Menerima 100 bintang gratis per bulan atau mata uang digital yang bisa digunakan untuk memberi tip kepada pembuat konten di Facebook.
Namun, akun bisnis belum bisa mengajukan lencana Meta Verified dan tanpa melalui proses verifikasi lagi, pengguna tidak bisa mengubah nama profil, nama pengguna, tanggal lahir, atau foto profil.
“Jangka panjang, kami ingin membuat penawaran langganan yang bermanfaat bagi semua orang, termasuk pembuat konten, bisnis, dan komunitas kami pada umumnya.” tulis Meta di blog-nya.
“Sebagai bagian dari visi ini, kami mengembangkan arti dari lencana terverifikasi sehingga kami dapat memperluas akses ke verifikasi dan lebih banyak orang dapat mempercayai bahwa akun yang berinteraksi dengan mereka adalah asli.” lanjutnya.