KOTA – Seluruh masyarakat Sumedang berhak mendapatkan pelayanan yang baik dari pemerintah. Hal Itu diucapkan Wakil Bupati (Wabup) Sumedang H Erwan Setiawan usai menggelar rapat koordinasi. Dalam rangka pembinaan dan evaluasi penyelenggaraan pelayanan perizinan tahun 2023 di sebuah tempat di Sumedang, Selasa (20/6).
“Tadi saya sudah sampaikan kepada para ASN yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat, untuk lebih terintegritas dan menghargai waktu. Sehingga pelayanan kepada masyarakat bisa semakin baik lagi,” kata Wabup.
Terlebih, kata Wabup, jangan sesekali membeda-bedakan masyarakat hanya karena memiliki kedekatan dengan pejabat di Sumedang.
Baca Juga:Takut Penyakit PMK, Jelang Idul Adha Pasar Hewan Tanjungsari SepiHaurngombong Dongkrak Potensi UMKM
“Jangan ada pemilahan-pemilahan, ini prioritas dan ini non prioritas. Tepi semua pelayanan kepada masyarakat adalah sama,” tutur Wabup.
Bahkan orang nomor dua di Sumedang itu pun secara terang-terangan untuk segera memberi tahu dirinya. Jika ada orang yang mengaku-ngaku sebagai orang terdekat atau saudara Wabup sekalipun.
“Kalau ada orang yang datang mengatakan saya saudara Wabup dan ingin di nomor satukan, tolak saja. Kalau tidak berani menolak, langsung lapor ke saya dan saya yang akan mengusir orang itu,” ujarnya menegaskan.
Semua masyarakat, sambung Wabup, harus mendapatkan pelayanan yang maksimal dan tanpa dibeda-bedakan.
“Dengan catatan, harus mengikuti prosedur dan aturan yang telah ditetapkan,” imbuhnya.
Disinggung soal pelayanan perizinan, Wabup sebut pihaknya sedang melakukan berbagai ikhtiar, guna mendatangkan investor sebanyak-banyaknya untuk menanamkan modalnya di Sumedang.
“Kita sedang usahakan, bagai mana bisa memberikan kemudahan-kemudahan kepada mereka, supaya bisa berinvestasi di Sumedang,” terangnya.
Baca Juga:Dilematis Bandar Kambing Hadapi Musim KurbanAda Underpass, Warga Memilih Nyebrang Jalan Tol, Alasan Jarak Terlalu Jauh dan Memutar
Dengan perizinan yang dipermudah, sambung Wabup, serta dengan adanya jaminan keamanan yang baik, sudah barang tentu para investor akan berbondong-bondong menanamkan modalnya di Sumedang.
“Sehingga dengan banyaknya investor, maka akan menciptakan lapangan pekerjaan. Jika lapangan pekerjaan banyak, sudah pasti akan berimbas terhadap menurutnya angka pengangguran,” pungkasnya. (red)