Kades Ciawitali Dituntut Mundur, Diduga Selewengkan Anggaran Desa

NET ILLUSTRASI Sejumlah warga di Desa Ciawitali Kecamatan Buahdua meminta kepala  turun dari jabatannya, baru-baru ini.
NET ILLUSTRASI Sejumlah warga di Desa Ciawitali Kecamatan Buahdua meminta kepala  turun dari jabatannya, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres – Sejumlah warga di Desa Ciawitali Kecamatan Buahdua meminta kepala desa yang memimpin saat ini turun dari jabatannya. Permintaan warga sudah disampaikan dalam bentuk petisi ke Bupati Sumedang dan Inspektorat.

Ketua BPD Desa Ciawitali Cucu Casmita membenarkan adanya keinginan warga meminta turun Kepala Desa Ciawitali, Tasim untuk mundur dari jabatannya. Menurutnya, warga meminta kades turun dengan berbagai alasan.

Diantara, warga atas tidak puas atas kinerja kades yang buruk. Kemudian, warga menduga adanya penyelewengan uang oleh Kepala Desa.

Baca Juga:Kemarau, Waduk Jatigede MengeringPelayanan informasi dan Portal Quick Response di RSUD Sumedang

“Selain itu, adanya pembangunan fisik infrastruktur yang tidak sesuai dengan RAB. Dan itu, semuanya,” kata Cucu Casmita kepada Sumeks,  Senin (2/9/).

Masih adalagi, lanjut dia, yaitu kepemimpinan kades yang kurang komunikasi dan koordinasi dengan warga dan tokoh masyarakat.

“Bahkan, warga menganggap Kades tidak beretika,” tandasnya.

Cucu Casmita menjelaskan, sebenarnya benih-benih warga meminta turun sudah ada sejak lama. Namun, puncaknya ketika warga mengajukan petisi/mosi tidak percaya ke Kades melalui BPD pada tanggal 7 Juli 2023.

Kemudian, lanjut dia, pada tanggal 14 Agustus 2023 diadakan musyawarah BPD bersama masyarakat dengan ditandatangani sejumlah 400 KK menghasilkan 3 Diktum. Kata dia, pertama masyarakat mengkritisi kepada Pemdes Ciawitali tentang hasil pelaksanaan pembangunan tahun anggaran 2022 dan tahun anggaran 2023 semester 1 yang tidak sesuai dengan apa yang direncanakan.

Kemudian, kedua masyarakat memohon kepala desa agar segera mengundurkan diri karena berdasarkan penilaian warga, kepala desa sudah tidak bisa memimpin pemdes Ciawi Tali

“Dan, terakhir masyarakat mulai sejak dibuatnya Berita Acara sudah tidak menganggap saudara Tasim sebagai Kepala Desa Ciawitali. Semenjak adanya musyawarah, pemerintahan Desa Ciawitali tidak berjalan semestinya,” imbuhnya.

Dia mengakui, saat ini Kantor Pemerintahan Desa Ciawitali sendiri sering kosong. Para aparat desa sudah merasa tidak nyaman bekerja. Cucu berharap, kepala desa segera mengkaji diri atau legowo mengundurkan diri secara baik-baik. Atau, bisa juga memperbaiki diri dan etika.

Baca Juga:Jaringan Pencurian dan Penadah Tabung Gas Elpiji Dibekuk PolisiSonia Sugian Tuntas Melantik Pengurusan KPPG Hingga Tingkat Desa Se Kabupaten Sumedang

“Saya sendiri selaku BPD sudah melakukan musyawarah terkait ini, tetapi masyarakat meminta kades tetap untuk turun. Jadi intinya tinggal Kades harus legowo, kalau dibiarkan malah berkepanjangan dan pemerintah Desa Ciawitali sendiri akan semakin semrawut,” jelasnya.

0 Komentar