sumedangekspres- Cuaca ekstrem saat ini perlu diantisipasi dengan baik, terutama akan adanya serangan heat stroke yang bisa menyerang kapan saja. Heat stroke merupakan kondisi paling berat pada tubuh, akibat cuaca panas karena tubuh tidak dapat mengontrol suhu badan.
Suhu badan meningkat dengan cepat hingga 41° C dalam 10 sampai 15 menit dan tubuh sudah tidak dapat mengeluarkan keringat. Guna menghindari terjadinya heat stroke di saat cuaca sedang panas, terutama pada anak usia sekolah, Dinkes Sumedang mengimbau agar pihak sekolah mengurangi aktifitas siswa di luar kelas saat cuaca panas.
Kepala Dinkes Sumedang, Aceng Solahudin mengatakan, selain mengurangi aktifitas di luar kelas, para siswa juga dianjurkan untuk tetap menjaga kesehatan dengan banyak mengkonsumsi buah buahan.
Baca Juga:Sampah Pasar Kembali BertumpukRancamulya Sejahterakan Warga
“Sangat dianjurkan juga para siswa membawa air minum sendiri dalam cuaca ekstrem saat ini,” jelas Aceng, Kamis (19/10).
Dijelaskan, gejala heat stroke ini bisa dari ringan seperti dehidrasi, haus, pusing bisa sampai pingsan bahkan bisa koma.
“Misal upacara di saat cuaca panas juga bisa menyebabkan seseorang mengalami heat stroke awal,” tambahnya.
Bila terjadi demikian maka harus dikeluarkan dari kondisi panas dan diberikan suasana aman dan diberikan cairan. (bim)