Sebaliknya, suara pemilih Jokowi yang mengalir ke Prabowo kian besar meski masih jauh dari yang didapatkan Ganjar. Pada Januari 2023, aliran suara Jokowi ke Prabowo masih di angka 27,7 persen, kemudian menanjak menjadi 33,9 persen pada Mei 2023, dan kini naik ke angka 36,4 persen.
Peningkatan aliran suara ke Prabowo berjalan seiring dengan kedekatan Jokowi dengan Prabowo di depan publik, selain berkat dukungan-dukungan dari sukarelawan dan tokoh yang semula memilih Jokowi lalu merapat ke Prabowo.
Sementara itu, pemilih yang pada 2019 mencoblos Prabowo terlihat semakin solid untuk kembali memilihnya dalam Pemilu 2024. Pada Januari 2023, mereka yang kembali memilih Prabowo berada di angka 72,5 persen, lalu Mei 2023 naik menjadi 79,3 persen, dan pada Agustus 2023 telah mencapai 85,7 persen.
Itulah informasi mengenai Skema pertarungan Politik. Semoga bermanfaat!