sumedangekspres – Rokok Ilegal Murah Picu Pelajar di Sumedang Jadi Perokok? Simak Antisipasi Satpol PP.
Sejauh ini, harga tertinggi untuk satu bungkus rokok ilegal yang menggunakan filter tidak lebih dari Rp13.000.
Kemungkinan harga yang terjangkau seperti itu dapat mendorong pelajar di Kabupaten Sumedang untuk merokok.
Baca Juga:Orang Sumedang Wajib Tahu Sejarah dan Asal-usul Nama SumedangSejarah Nama Dusun Tenjolaut Sumedang : Dulunya Lautan?
Satpol PP Kabupaten Sumedang secara aktif menyiarkan peredaran rokok ilegal, termasuk menonton agar rokok tersebut tidak beredar di kalangan pelajar.
Sebenarnya, rokok ilegal tidak boleh dijual secara bebas, dan kami telah mengambil langkah-langkah untuk mengawasinya,
“Kami berharap bahwa, terutama bagi pelajar, dengan harga yang terjangkau tersebut, mereka tidak membeli rokok ilegal,” ujar Kasatpol PP Sumedang, Syarif Effendi Badar.
Badar menjelaskan bahwa rokok, terutama rokok ilegal, tidak layak dikonsumsi oleh pelajar. Kandungan rokok ilegal seringkali tidak jelas dan dapat membahayakan kesehatan.
“Dalam rokok ilegal, kita tidak tahu pasti apa saja kandungannya. Bisa saja kandungan dalam rokok ilegal tersebut berpotensi mengganggu kesehatan,”
“Dengan harga yang murah, kita berharap agar masyarakat dan pelajar tidak membeli serta mengonsumsi rokok ilegal ini,” tambahnya.
Demikian pembahasan mengenai Rokok Ilegal Murah Picu Pelajar di Sumedang Jadi Perokok? Simak Antisipasi Satpol PP.***