Kekurangan Toyota Calya, Mobil yang Masuk Jurang di Rancakalong Sumedang

Kekurangan Toyota Calya, Mobil yang Masuk Jurang di Rancakalong Sumedang
Kekurangan Toyota Calya, Mobil yang Masuk Jurang di Rancakalong (kolse/ist)
0 Komentar

Pelek yang terlihat cingkrang dan desain yang simpel menjadi kurang proporsional dengan harga yang ditawarkan.

Penggantian pelek aftermarket mungkin menjadi solusi untuk meningkatkan tampilan mobil.

10. Keberisikan Air Circulator yang Berisik
Air circulator pada Toyota Calya terbukti cukup berisik, terutama pada posisi 2 atau 3.

Keberisikan ini dapat menjadi gangguan selama perjalanan, dan beberapa pengguna mungkin memilih untuk tidak mengaktifkannya demi kenyamanan di dalam kabin.

Baca Juga:Kronologi Kecelakaan di Rancakalong Sumedang : 3 Orang Tewas Terendam dan Terjebak di Dalam MobilVideo Detik Detik Kecelakaan di Rancakalong Sumedang, Kondisi Korban Mengenaskan

Meskipun Toyota Calya tetap menjadi pilihan yang populer di kalangan konsumen Indonesia, pemilik dan calon pembeli perlu mempertimbangkan kekurangan-kekurangan tersebut untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan dalam penggunaan mobil ini.

Sebagai kendaraan keluarga, keselamatan harus tetap menjadi prioritas utama dalam setiap perjalanan.

Demikian pembahasan mengenai Kekurangan Toyota Calya, Mobil yang Masuk Jurang di Rancakalong Sumedang.***

0 Komentar