sumedangekspres – Bunga Pansy, dengan keindahan cerah dan aroma wangi yang memikat, telah lama dipercaya memiliki kekuatan magis dalam menyalurkan perasaan kepada orang yang dikasihi.
Pansy, yang tidak hanya populer dalam dunia bunga, bahkan pernah menjadi bagian dari karya-karya besar seperti buku Shakespeare, menambah misteri dan daya tariknya.
Asal Usul dan Filosofi
Nama “pansy” sendiri berasal dari bahasa Prancis, yaitu “pensée”, yang berarti perasaan cinta atau kenangan. Selain itu, bunga ini disebut juga pansy karena coraknya yang menyerupai wajah dengan warna gelap di tengahnya.
Baca Juga:Presiden Joko Widodo Bahas Konflik Israel-Palestina dengan Sekjen PBB Antonio GuterresKetua Umum PSI Kaesang Pangarep Dapat Titipan Kain Penutup Makam Rasul dari Habib Hussein, Bentuk Penghormatan untuk Presiden Jokowi
Meskipun asal usul pastinya belum dapat dikonfirmasi, para ahli botani percaya bahwa bunga Pansy pertama kali ditemukan pada abad ke-4 SM dan tumbuh luas di seluruh Prancis.
Dalam bahasa bunga, bunga Pansy melambangkan perasaan antar sepasang kekasih. Orang Prancis bahkan percaya bahwa bunga ini memiliki kekuatan magis yang mampu membuat kekasih Anda selalu memikirkan Anda.
Pansy yang Bisa Dimakan dan Manfaatnya
Selain keindahannya, pansy juga memiliki dimensi praktis. Bunga ini dapat dimakan dan sering digunakan sebagai hiasan pada kue, salad, bahkan koktail.
Rasanya mirip dengan selada, namun dengan sentuhan floral dan mint yang unik.
Pansy juga sering ditambahkan dalam madu dan teh, diketahui mengandung vitamin A dan C sebagai antioksidan, memperkuat kekebalan tubuh, serta meningkatkan produksi kolagen.
Selain itu, bunga pansy dapat membantu meredakan radang kulit ringan.
Karakteristik Fisik dan Pertumbuhan
Bunga Pansy dalam famili Violaceae dan genus Viola, hadir dalam berbagai corak, mulai dari merah, ungu, biru, pink, hitam, kuning, putih, hingga berbagai corak oranye. Meski ada banyak pilihan warna, yang paling umum adalah ungu, putih, dan kuning.
Bunga Pansy dapat memiliki kelopak tunggal, duo, atau bahkan tiga kelopak warna sekaligus, menarik kupu-kupu dengan keindahan dan aromanya yang harum.
Baca Juga:Peningkatan Kesehatan Ibu Hamil Melalui SINURMI: Terobosan Teknologi IoT di SumedangPemerintah Daerah Kabupaten Sumedang Berkomitmen Menangani HIV/AIDS hingga Tahun 2030: Target Zero Kasus Baru
Meski cenderung beraroma, namun tidak semua bunga pansy memiliki aroma, dan yang paling wangi biasanya hanya berwarna kuning atau biru, terutama di pagi hari.