sumedangekspres – Elektabilitas Capres Cawapres Jejak Pasang Surut di Bali, NTB, dan NTT, Sebuah sorotan tajam kembali mengguncang jagad politik jelang Pemilihan Presiden 2024. Beragam survei yang dilakukan di Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) mengungkap jejak elektabilitas tiga pasangan calon yang akan turut berlaga dalam pesta demokrasi mendatang.
Elektabilitas Capres Cawapres Jejak Pasang Surut
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, yang sebelumnya tampak mengalami kecemerlangan, kini meniti jejak pasang surut dalam Elektabilitas Capres Cawapres di wilayah-wilayah ini.
Sejumlah lembaga survei ternama membuka tabir data Elektabilitas Capres Cawapres Pilpres 2024 di tiga wilayah tersebut. Berikut rincian hasil survei yang mereka ungkapkan:
Survei Indikator Politik telah dilakukan dari 27 Oktober hingga 1 November 2023.
Baca Juga:Kominfo Waspada, ASN Dilarang Nge-Like Kampanye di Medsoss Menjelang Pemilu 2024OJK Gencar Tingkatkan Literasi Keuangan Bagi Perempuan, Guru, dan UMKM di Seluruh Indonesia
Sebanyak 1.220 responden terlibat dalam survei ini dengan menggunakan metode multistage random sampling. Tingkat margin of error sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Charta Politika melaksanakan survei pada 26 hingga 31 Oktober 2023. Partisipasi dari 2.400 orang responden turut memengaruhi hasil survei ini.
Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling dan wawancara tatap muka. Margin of error yang dihasilkan sekitar 2 persen.
Survei Poltracking Indonesia menampilkan hasil survei dengan metode pengambilan sampel multistage random sampling dari 1.220 responden.
Margin of error yang diperhitungkan berkisar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
LSI melaksanakan survei pada rentang waktu 16 hingga 18 Oktober 2024 dengan melibatkan 1.229 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Margin of error yang dihasilkan sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Meskipun hasil survei dari berbagai lembaga ini menunjukkan variasi dan nuansa yang berbeda, namun secara konsisten, ketelitian dalam menjaga margin of error sekitar 2 hingga 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen diupayakan dalam menghasilkan data yang seakurat mungkin.
Sorotan publik terhadap Elektabilitas Capres Cawapres menjadi sorotan utama.
Baca Juga:OJK Memantau 8 Perusahaan Pembiayaan dalam Pengawasan Khusus Inilah Daftar Perusahaannya!Cak Imin Membantah Rencana Penunjukan Gubernur DKI oleh Presiden
Masyarakat pun diharapkan dapat menganalisis data dari berbagai lembaga survei dengan cermat, mempertimbangkan metode, jumlah responden, serta tingkat margin of error yang menjadi penentu validitas hasil survei tersebut.