sumedangekspres– Pelayanan KB gratis di Sumedang, KB merupakan program pemerintah yang dirancang untuk menyeimbangkan antara kebutuhan dan jumlah penduduk.
Perlu kamu ketahui, Gerakan Keluarga Berencana Nasional Indonesia telah dianggap masyarakat dunia sebagai program yang berhasil menurunkan angka kelahiran yang bermakna.
Perencanaan jumlah keluarga dengan pembatasan dapat kamu lakukan dengan penggunaan alat-alat kontrasepsi atau penanggulangan kelahiran. Contohnya seperti pil KB, kondom, spiral, IUD, dan sebagainya.
Baca Juga:Jadwal Terbaru SIM Keliling Sumedang 11 Desember 2023!Fakta Menarik Dayeuhluhur Sumedang: Ada Cerita Sejarah yang Jarang Diketahui Banyak Orang!
Manfaat KB
Ada beragam manfaat program KB bagi pasangan suami istri, antara lain:
1. Menekan kehamilan yang tidak diinginkan
Keluarga berencana berfungsi untuk mencegah kehamilan yang tidak kamu inginkan. Alat kontrasepsi juga berfungsi untuk menurunkan risiko melahirkan di usia terlalu muda atau terlalu tua.
Jika perempuan yang terlalu muda dan belum menopause melakukan hubungan intim tanpa menggunakan alat kontrasepsi, maka ada kemungkinan terjadi kehamilan yang tidak mereka inginkan.
Sementara itu, melahirkan di atas usia 35 tahun dapat berisiko pada wanita dan menyebabkan kematian.
2. Mendorong kecukupan ASI dan pola asuh anak yang baik
Apabila anak yang belum berusia satu tahun sudah memiliki adik, maka tumbuh kembangnya berisiko terganggu. Normalnya, jarak anak pertama dan kedua antara 3 hingga 5 tahun.
Jika anak yang belum berusia 2 tahun sudah memiliki adik, maka ASI untuk anak pertama tidak bisa penuh 2 tahun. Hal tersebut memungkinkan anak mengalami gangguan kesehatan.
Sementara itu, orang tua yang memiliki dua anak akan mengalami kesulitan membagi waktu. Akibatnya, anak yang lebih besar akan kurang perhatian.
Padahal, anak masih membutuhkan perhatian penuh dari kedua orang tuanya.
Beberapa manfaat keluarga berencana untuk anak yaitu:
Baca Juga:Bakteri Berbahaya Serang Tentara Israel: Efek Keracunan Makanan?Keajaiban Mata Air Keramat Dayeuhluhur Sumedang!
- Pertumbuhan dan kesehatan anak terjaga dengan baik.
- Anak mendapatkan perhatian, pemeliharan, dan makanan yang cukup.
- Masa depan dan pendidikan anak terencana dengan baik.
3. Mencegah gangguan kesehatan mental keluarga
Sebagian wanita berisiko mengalami depresi setelah melahirkan. Depresi biasanya hilang jika ibu mendapatkan dukungan dari pasangan.
Jika terjadi kelahiran anak dengan jarak dekat, maka risiko depresi akan meningkat. Depresi juga dapat terjadi pada ayah, jika belum siap secara fisik dan mental.