Tragis! Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal Terjebak dalam Kebakaran Rumah di Sumedang

Tragis! Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal Terjebak dalam Kebakaran Rumah di Sumedang
Tragis! Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal Terjebak dalam Kebakaran Rumah di Sumedang(ist/pint/ilustrasi)
0 Komentar

sumedangekspres – Tragis! Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal Terjebak dalam Kebakaran Rumah di Sumedang, Kisah memilukan terjadi di Dusun Cipareuag, Desa Sawahdadap, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Seorang nenek berusia 103 tahun, Mamah, ditemukan tewas terjebak dalam kobaran api yang menghanguskan rumahnya.

Kebakaran mengerikan ini diduga disebabkan oleh korsleting listrik yang menghancurkan rumah di lingkungan padat penduduk.

Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal Terjebak dalam Kebakaran

Peristiwa tragis ini terjadi pada Senin lalu, mengundang kepanikan di antara warga sekitar.

Baca Juga:Skandal! Dana Desa Rp233 Juta Lenyap, Warga Geruduk Kantor Desa Nagarawangi Sumedang!Hebat! Peternak di Desa Bangbayang Sumedang Mengikuti Pelatihan Raih Keahlian Baru dalam Pembuatan Pakan Ternak

Dalam rekaman video amatir, terdengar teriakan kepanikan dan usaha keras untuk menyelamatkan yang terjebak di dalam rumah terbakar.

Nenek Berusia 103 Tahun Meninggal, yang telah sakit selama lebih dari 3 bulan, tidak bisa menyelamatkan diri dari kobaran api itu.

“Sang nenek tengah sakit dan tak berdaya. Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.40 WIB. Jenazahnya langsung dievakuasi ke puskesmas,” ucap Aceng Rohaeni, anggota keluarga korban.

Informasi dari Kapolsek Cimanggung, Kompol D. Karyaman, mengungkapkan bahwa suami korban, Aki Ono (93), yang sedang bekerja di ladang, menemukan rumahnya telah terbakar saat pulang.

Saat kejadian, sang nenek terjebak di ruangan tengah rumah, posisi yang sulit untuk menyelamatkan diri mengingat kondisinya yang sakit.

“Penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik. Korban terjebak di ruangan tengah karena kondisi kesehatannya yang memburuk,” ungkap Kapolsek.

Jenazah nenek yang disayangi segera dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) terdekat untuk pemakaman.

Baca Juga:Skandal Besar! Pj Bupati Sumedang Amuk Larangan Tabungan Siswa Orang Tua Geram Tak Ada Solusi dari Sekolah!Deputi Bank Indonesia Jabar Ungkap Penurunan Indeks Perkembangan Harga (IPH) Sumedang, Langkah Pengendalian Inflasi Terbukti Efektif!

Tragedi ini menjadi pukulan besar bagi keluarga yang kehilangan seorang anggota yang disayangi, sebuah peristiwa yang menyentuh hati banyak orang.

Kita berdoa agar nenek pahlawan ini mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini.

Tragedi ini juga menjadi peringatan bagi kita semua akan bahaya korsleting listrik yang bisa mengancam nyawa. Semoga tragedi serupa tidak terulang di tempat lain.

0 Komentar