Suami Coba Bunuh Diri Usai Bacok Istri, Kejadian Saat Gugat Cerai Tengah Berproses
sumedangekapres – Ilham Hidayat (36) warga Lingkungan Gunung Cina RT 4 RW 2 Kelurahan Regol Wetan Sumedang Selatan, melakukan percobaan bunuh diri, setelah membacok sang istri, RR (36), Kamis (11/1) sekitar jam 10.30 WIB.
Percobaan bunuh diri dilakuan Ilham, dengan cara melukai bagian leher dan pergelangan tangan.
Baca Juga:Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana Tegaskan Komunikasi Efektif Sebagai Upaya Penyebaran Informasi yang Akurat Menjadi Kunci Peningkatan Kinerja Personel KepolisianHadir di Kota Surabaya, Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana “Tancap Gas” Optimalkan Sharing Komunikasi dan Motivasi, Bicara di Ditpolairud Polda Jatim
“Suaminya datang ke rumah dengan membawa golok, kemudian membacok istrinya di bagian kepala, setelah membacok, lalu suaminya membacok diri sendiri di bagian leher dan bagian tangan kiri,” kata Kasat Reskrim Polres Sumedang, AKP Maulana Yusuf Bahtiar menuturkan di lokasi kejadian.
Akibat kejadian tersebut, keduanya bersimbah darah dan dilarikan ke RSUD Sumedang dalam kondisi tak sadarkan diri.
Dikatan Kasat Reskrim, bahwa pasutri tersebut sedang dalam proses perceraian.
“Peristiwa ini KDRT ya, karena suami istri ini masih belum cerai,” ungkapnya.
Sementara itu, sumber Sumeks menyebutkan, percekcokan diantara keduanya bisa dikatakan sering kali terjadi.
“Bukan kali ini saja, belum lama juga mereka cekcok berujung penganiayaan, namun bisa diselesaikan,” katanya.
Kata dia, karena seringnya terjadi cekcok, sang istri mengajukan gugat cerai.
“Sekarang sedang berproses,” tandasnya.
Sumber lain, Tatang menuturkan, saat itu warga mendengar teriakan orang minta tolong. Saat warga mendatangi rumah sumber suara, ternyata Ilham sedang memegang sebilah golok sambil mengancam warga.
Baca Juga:Khofifah Dukung Prabowo, Anies: Kita Menghormati Pilihan, Tapi Aspirasi Perubahan Makin KuatKhofifah Dukung Prabowo-Gibran: Siap Bergabung Dalam Struktur TKN
“Saya sedang berada di rumah dengan istrinya teriak-teriak minta tolong, pas saya datang ke rumahnya, suaminya itu ngacungin golok, saya jadi enggak berani, jadi mundur lagi minta bantuan warga,” ujarnya.
Setelah itu kata Tatang, Ilham mengunci pintu dari dalam. Diduga setelah itu Ilham melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada istrinya menggunakan golok.
“Pas saya kembali lagi sama warga itu darah sudah banyak di lantai sampai ke jalan, dua-duanya tergeletak,” ucapnya.
Warga lainnya, Iban, ikut membantu membawa Ilham dan Rina ke mobil ambulance. “Kondisinya parah, yang perempuan luka di kepala, di hidung, di punggung. Kalau yang laki-laki luka sayat di pergelangan tangan sama di leher,” imbuhnya. (red)