PT INTI berencana untuk bekerja sama dengan teknologi yang sudah teruji dan mapan di tingkat global.
Namun, penerapannya akan dilakukan secara bertahap di Sumedang, menggambarkan pendekatan yang matang dan terencana dalam menghadirkan perubahan.
Dalam rencana ambisius ini, PT INTI tidak hanya terbatas pada digitalisasi semata. Mereka juga mengeksplorasi dan menitikberatkan pada pengelolaan limbah dengan pendekatan zero waste management.
Baca Juga:Gumpalan Awan Berpetir di Sumedang Mirip Film Horor, Ini Kata BMKGPrakiraan Cuaca Sumedang Kamis 25 Januari 2024
“Kita akan gandeng teknologi yang established dan mature di dunia. Namun, kita terapkan bertahap di Sumedang. Tidak hanya digitalisasi yang ada, tapi kita masuk zero waste management,” tukas Edi, menunjukkan bahwa mereka berkomitmen untuk membawa perubahan holistik dengan memperhatikan aspek keberlanjutan dan lingkungan.
Melalui sinergi yang terbentuk antara Pemda Kabupaten Sumedang dan PT INTI, mereka berharap dapat menciptakan transformasi yang positif dalam layanan publik dan kehidupan masyarakat.
Visi untuk menjadi kota pintar dengan dukungan teknologi terkini serta solusi inovatif menjadi landasan bagi langkah-langkah strategis yang akan diambil dalam perjalanannya.
Sebagai pionir dalam mengadopsi teknologi terkini, Sumedang berharap dapat menjadi contoh inspiratif bagi daerah-daerah lain dalam mewujudkan kemajuan yang berkelanjutan dan inklusif.
Demikian pembahasan mengenai Gandeng PT INTI Untuk Wujudkan Sumedang Smart City.***