Jembatan Rusak Ancam Keselamatan

ATEP BIMO /SUMEKS MEMPRIHATINKAN: Kondisi jembatan Cikandung sangat memprihatinkan, terlihat bebetapa bagian r
ATEP BIMO /SUMEKS MEMPRIHATINKAN: Kondisi jembatan Cikandung sangat memprihatinkan, terlihat bebetapa bagian rusak.
0 Komentar

sumedangekspres, BUAHDUA – Jembatan Cikandung di Desa Ciawitali Kecamatan Buahdua kondisinya sangat memprihatinkan. Jembatan tersebut saat ini kondisinya cukup rusak dan membahayakan bagi pengendara roda dua. 

Pantauan Sumeks, banyak aspal di badan jembatan yang sudah terkelupas. Bahkan, di beberapa bagian badan jembatan terdapat lubang dengan hanya menyisakan besi beton.

Pondasi jembatan pun sebagian sudah terkikis air sungai Cikandung. Ini menjadikan warga khawatir saat melintas.

Baca Juga:Basarnas Bantu Evakuasi Korban KecelakaanPelayanan Pengadilan Agama Tutup Selama Libur Idul Fitri

“Kami khawatir jika melintas di jembatan ini, meski pada dasarnya jembatan masih kokoh, tapi di beberapa bagian sudah tampak rusak,” kata warga Indramayu yang melintas, Izur saat berbincang dengan Sumeks, Rabu (3/4).

Dikatakan, saat hujan deras dikhawatirkan air akan meluap hingga badan jembatan dan menggerus pondasi. Dan, itu bisa menjadi penambah kerusakan hingga merobohkan jembatan.

“Kami sering melintas kesini, sangat khawatir apabila hujan deras. Air meluap dan akan merusak jembatan,” katanya.

Dia pun berharap agar instansi terkait segera memperbaiki jembatan agar nyaman saat dilalui. Dan, aman bagi keselamatan warga. 

“Kalau dibiarkan, akan cepat rusak hingga mempercepat robohnya jembatan. Hingga, perbaikan harus dilakukan secepatnya,” tandasnya. 

Sementara itu, seorang tokoh masyarakat setempat Fredi mengatakan tidak mengetahui secara pasti kapan perbaikan jembatan akan dilakukan. Namun, dirinya sangat mengharapkan perbaikan segera dilakukan.

“Semuanya demi warga, hingga warga merasa nyaman saat melintas,” katanya.

Tidak hanya itu, lanjut dia, jembatan ini juga mampu menopang perekonomian sebagian warga. Banyak warga yang memakai jalur ini untuk berdagang dengan membawa hasil bumi dari Buahdua, Conggeang dan sekitarnya. 

“Jadi, jembatan ini sangat penting bagi mobilitas warga,” tegasnya. (bim)

0 Komentar