Dalam konteks Pilpres, Mahkamah Konstitusi diharapkan dapat memastikan integritas suara rakyat dan mengeliminasi hasil Pemilu yang berasal dari proses curang atau penyalahgunaan kekuasaan negara.
Oleh karena itu, Mahkamah Konstitusi bukan sekadar “Mahkamah Kalkulator” yang hanya menghitung angka-angka hasil pemilu, tetapi lebih pada pengambilan keputusan yang didasarkan pada nilai-nilai keadilan dan konstitusionalisme.
Dengan demikian, tidak mengherankan jika Mahkamah Konstitusi membatalkan hasil Pilpres yang tidak sesuai dengan asas-asas demokrasi dan keadilan hukum, sebagai bagian dari fungsi pengawalan konstitusi dan penegakan hukum yang berkualitas.
Baca Juga:Kontroversi Status Tersangka dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024: Perdebatan yang MemanaskanLink Streaming Sidang Sengketa Pilpres 2024: Kehadiran 4 Menteri di MK
Demikian pembahasan mengenai Tinjauan Proses Pembatalan Hasil Pilpres 2024 oleh Mahkamah Konstitusi.***