sumedangekspres – Rusia Meminta Penyelesaian Krisis Timur Tengah Melalui Diplomasi, Pemerintah Rusia di bawah Presiden Vladimir Putin baru-baru ini mengeluarkan pernyataan terkait serangan Iran ke Israel, menyerukan semua pihak di kawasan untuk menahan diri dan mencari penyelesaian melalui jalur politik dan diplomatik.
Pernyataan ini disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri Rusia, menegaskan pentingnya penyelesaian damai dalam mengatasi berbagai krisis di Timur Tengah, terutama dalam konteks konflik antara Palestina dan Israel.
Rusia Meminta Penyelesaian Krisis Timur Tengah
Moskow juga menyoroti bahwa serangan tersebut merupakan akibat dari kurangnya resolusi dalam menangani konflik-konflik yang berkecamuk di kawasan tersebut.
Baca Juga:Apa itu Wet Brush ? Sisir Rambut Cocok Untuk Segala Jenis RambutTanda Anak Punya Otak Cerdas Tapi Malah Dianggap Nakal
Rusia menekankan perlunya penyelesaian yang adil dan berkelanjutan bagi semua pihak terlibat, dengan menempatkan fokus pada upaya diplomatik sebagai solusi utama.
Iran, sebagai pelaku serangan, mengklaim tindakannya sebagai respons terhadap serangan udara yang dilancarkan terhadap Kedutaan Besar Iran di Suriah.
Serangan tersebut menyebabkan korban jiwa, termasuk tewasnya tiga jenderal Iran. Tehran dengan tegas menyalahkan Israel atas insiden tersebut.
Wakil Tetap Rusia untuk PBB, Vasily Nebenzya, turut memberikan tanggapan terhadap kecaman yang dilontarkan oleh beberapa negara terhadap Iran dalam pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB.
Nebenzya menyebut pertemuan tersebut sebagai “parade kemunafikan dan standar ganda” Barat, menyoroti ketidakseimbangan dalam perlakuan terhadap konflik di Timur Tengah.
Dalam konteks ini, Rusia menegaskan pentingnya menghindari tindakan yang dapat memperkeruh situasi dan menekankan perlunya upaya bersama dari semua pihak untuk mencari solusi yang berkelanjutan melalui dialog dan diplomasi.
Kedamaian dan stabilitas di Timur Tengah harus diupayakan bersama-sama dengan komitmen untuk menghormati kedaulatan dan integritas territorial setiap negara di kawasan tersebut.